PCNU Protes Banser Jaga Muscab PD

613


Pasuruan (wartabromo) – Meski sempat dibatalkan oleh pihak DPP, Musyawarah Cabang II Partai Demokrat (PD) Kabupaten Pasuruan masih menuai kontroversi, menyusul keterlibatan Barisan Serba Guna (Banser) GP Ansor dalam proses pengamanan di Hotel BJ Perdana Kota Pasuruan pada sabtu (21/1/2012) lalu.

Ketua PCNU Kabupaten Pasuruan, KH Shonhaji Abdusshomad menegaskan jajaran Nahdlatul Ulama tidak terlibat dalam politik praktis sehingga tidak dibenarkan jika anggota NU baik tingkat pengurus maupun Banom terlibat langsung dalam organisiasi politik manapun.

Menurutnya, pihaknya mengaku tidak tahu menahu tentang keberadaan sekitar 10 personil Banser yang diperbantukan dalam kegiatan Muscab PD tersebut.

“Kami akan memberikan teguran kepada Ketua GP Ansor. Selama ini, NU tidak pernah melibatkan diri dalam kegiatan politik,” ujar Gus Shon, Selasa (24/1/2012).

Pihaknya menduga adanya hubungan kekeluargaan antar calon Ketua Partai dengan Ketua GP Ansor sebagai suami menjadi faktor penyebab keberadaan anggota banser tersebut. Namun demikian, hubungan pribadi tersebut tidak boleh dikaitkan secara kelembagaan.

Sementara itu, Ketua GP Ansor Kabupaten Pasuruan, Yusuf Danial mengatakan, pengamanan yang dilakukan oleh personil Banser GP Ansor tersebut atas permintaan panitia Muscab Partai Demokrat sehingga ia menepis adanya hubungan kekeluargaan atas pengamanan tersebut.

Selain itu, keberadaan ulama yang diundang dalam Muscab tersebut juga menjadi penyebab munculnya pengamanan dari Banser NU.

“Penjagaan di muscab PD itu juga dalam rangka mengawal ulama yang diundang selama muscab PD kok,” tampik Yusuf Daniel yang juga suami salah satu kandidat Ketua PD, Rias Evi Zaenal Abidin. (kik/yog)