Nguling (wartabromo) – Holid, pengemudi Daihatsu Espass penabrak motor dan becak hingga merenggut tiga nyawa diduga mengantuk saat mengemudikan kendaraannya. Warga Desa Ambar Ketawang, Gamping, Sleman, Jateng itu melaju dengan kecepatan tinggi sebelum kecelakaan di Jalan Raya Sedarum Kecamatan Nguling Kabupaten Pasuruan, Selasa (13/8/2013).
“Kecepatan tinggi dan diduga mengantuk karena perjalanan dari Yogyakarta menuju ke Bali,” kata AKP Nadzir Syahbasri, Kasat Lantas Polres Pasuruan Kota.
Penyelidikan kecelakaan yang menewaskan pasutri pengendara motor dan penumpang becak motor tersebut terus dilakukan. “Sopir Espass menderita luka patah kaki sehingga belum bisa dimintai keterangan,” jelas Nadzir.
Seperti diketahui mobil Daihatsu Espass bernopol DK 744 EB yang melaju dari arah Surabaya menuju arah Probolinggo menabrak motor Kawasaki bernopol N 5483 FU dan becak motor yang melaju dari arah berlawanan. Akibatnya tiga orang tewas seketika di lokasi.
Korban tewas yakni pasutri pengendara motor diketahui bernama Mintijo (55) dan Rumimi (50), warga Kelurahan Jodipan Wetan Kecamatan Blimbing Kota Malang serta penumpang becak motor yang belum diketahui identitasnya.
Selain tiga korban tewas, ada empat korban terluka dan dua diantaranya luka parah. Korban tewas kemudian dibawa ke kamar mayat RSUD dr R Soedarsono, Kota Pasuruan sedangkan korban luka mendapat perawatan intensif di rumah sakit yang sama. (fyd/fyd)
