Purwosari (wartabromo) – Menteri Sosial Salim Segaf Al-Jufri yang dijadwalkan akan berkunjung ke rumah Mak Yati (65) di Dusun Gunungsari, Desa Kertosari, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, Senin (26/8/2013). Ternyata gagal datang.
Akibatnya, rasa kecewa pun langsung terlihat di wajah Mak Yati, perempuan pemulung yang telah puluhan tahun merantau di Jakarta dan kini kembali ke kampung halamannya.
Wanita yang kini sehari-harinya menjadi buruh tani itu mengaku sangat kecewa lantaran orang nomer satu di jajaran Kemensos tersebut tidak jadi sambang ke rumahnya.
“Ya kecewa to, wong orang yang diharap-harapkan gak jadi datang,” ujarnya dengan muka sedih.
Mak Yati dan Suaminya, Maman telah menunggu kedatangan Menteri Sosial Salim Segaf Al-Jufri sejak pagi.
Dari pantauan wartabromo, Menteri Sosial tersebut rencananya akan datang ke rumah Mak Yati sekitar pukul 15.00 Wib, namun selama dua jam kemudian pihak humas kementrian sosial menyatakan jika Mensos tidak bisa hadir lantaran harus mengikuti rapat kabinet di Jakarta.
“Dari Probolinggo beliau langsung ke Bandara untuk ke Jakarta karena ada rapat,”ujar Benny Setia Nugraha, Kepala Biro Humas Kemensos.
Kendati gagal berkunjung, Menteri Sosial Salim Segaf Al-Jufri telah memberikan bantuan berupa sembako melalui perwakilan Kementerian Sosial yang datang ke rumah perempuan yang mendadak terkenal setelah berkurban dua ekor kambing pada hari raya kurban tahun 2012 lalu tersebut.
Seperti diwartakan media, sebagai bentuk perhatian atas buah keikhlasannya, pihak kementrian sosial memberikan bantuan berupa rumah tinggal kepada Mak Yati dan suaminya di Desa Gunungsari Kecamatan Purwosari, Pasuruan. (yog/yog)
