Dilaunching Walikota, Ribuan Seragam Batik SD Ternyata Belum Jadi

797
Batik Seragam - Sejumlah siswa SD mengenakan Batik seragam khas Pasuruan. Foto : eml
Batik Seragam – Sejumlah siswa SD mengenakan Batik seragam khas Pasuruan. Foto : eml

Pasuruan (wartabromo) – Pemkot Pasuruan mengeluarkan anggaran sebanyak Rp. 360 juta untuk membuat batik seragam bagi siswa SD dan MI se-Kota Pasuruan. Batik seragam tersebut akan diberikan kepada 16.009 siswa SD Negeri dan 5.561 siswa SD/MI swasta. Namun sayangnya, hingga launching seragam tersebut dilakukan, hanya 19.000 seragam yang sudah jadi pengerjaanya sementara 2.570 seragam lainnya belum jadi.

Menurut Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kota Pasuruan, Suharianto, biaya pengadaan dan proses pembutan batik bermotif burung kepodang dan daun sirih tersebut dialokasikan dari anggaran APBD tahun 2013 Kota Pasuruan.

“Sebenarnya kami ingin memberikan seragam juga untuk siswa SMP dan SMA, tetapi kamiĀ  menyesuaikan dengan kekuatan anggaran. Mungkin tahun depan kita akan memikirkannya,”ujarĀ  Suharianto.

Baca Juga :   Dafir Buta Hati, Anak Lak-laki Keterbelakangan Mental Dicabuli Berkali-kali

Meski ribuan seragam belum selesai pengerjaannya, namun launching batik seragam bagi siswa SD dan MI se-Kota Pasuruan tersebut tetap dilakukan oleh WaliKota Pasuruan, H. Hasani di Kantor Kecamatan Bugul Kidul Kota Pasuruan, Minggu (28/9/2013). Launching seragam tersebut bahkan diikuti secara serentak di 3 Kecamatan lainnya yakni Kecamatan Panggungrejo, Purworejo, dan Gadingrejo.

Hasani berharap agar seragam batik bagi pelajar SD dan MI tersebut seyogyanya bisa dikenakan dua hari dalam seminggu yakni rabu dan kamis. Namun bagi sekolah yang sudah mewajibkan batik nasional maka bisa dipakai seminggu sekali..

“Kita punya 60 pembatik yang tersentra di Kelurahan Bugul Kidul dan Tembokrejo. Semoga batik kita menjadi batik yang terkenal seperti batik madura, Pekalongan dan batik yang lainnya,” harap Hasani.

Baca Juga :   Jenazah Anggota Brimob Asal Pasuruan Dimakamkan Besok

Pihak Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kota Pasuruan berjanji akan segera menyelesaikan kekurangan seragam tersebut dalam kurun waktu seminggu ke depan.

“Insyaallah, akan kami selesaikan dalam minggu ini,”janji Suharianto. (eml/yog)