12 Perampok Satroni Rumah TKW Arab Saudi

674
Korban Perampokan - Manisa (33) saat melaporkan peristiwa Perampokan di Mapolsek Rembang / h8
Korban Perampokan – Manisa (33) saat melaporkan peristiwa Perampokan di Mapolsek Rembang / h8

Rembang (wartabromo) – Kawanan Perampok kembali menyatroni wilayah Hukum Polres Pasuruan. Kali ini mereka menggarong rumah Seorang TKW yang baru pulang dari Arab Saudi pada Senin (4/11/2013) dini hari. Akibatnya, seluruh harta benda milik korban terkuras habis oleh pelaku.

Berdasarkan data yang dihimpun wartabromo, kejadian yang berlangsung sangat cepat tersebut terjadi di rumah ibu-anak yakni Sari (54) dan Manisa (33), TKW yang baru pulang dari Arab Saudi.

Kawanan perampok yang berjumlah 12 orang tersebut pertama kali masuk ke rumah Manisa (33) dengan cara mendobrak pintu. Korban yang mendengar suara tersebut ketakutan dan bersembunyi di dalam kamar mandi.

Namun tak berselang kemudian, salah seorang pelaku menemukannya lalu memaksa dengan mengkalungkan celurit untuk menunjukkan barang berharga miliknya.

Baca Juga :   Divonis 8 Tahun Penjara Cabuli Bocah, AKP Zainal 'Melawan'

Lantaran nyawanya terancam, korban kemudian menyerahkan semua benda berharga miliknya seperti 14 buah gelang, 3 buah cincin, 2 buah kalung, BPKB sepeda motor Honda Beat dan HP Blackberry.

“Saya dipukuli juga dengan ganggang celurit,” kenang Manisa saat ditemui wartabromo di rumahnya.

Tak puas dengan hasil rampokannya tersebut, para perampok kemudian menuju ke rumah Ibu korban, Sari (54).  Di rumah tersebut, kawanan rampok berhasil membawa kabur uang tunai Rp.2 juta yang tersimpan pada buffet di ruang tamu.

“Usai para pelaku kabur. Korban berteriak minta tolong, ” ujar Sugiarto, tetangga korban.

Atas kejadian tersebut, pihak aparat kepolisian melakukan olah TKP di lokasi kejadian. Dari hasil penyelidikan sementara polisi mencurigai salah seorang pelaku yang kini masih dalam pengejaran.

Baca Juga :   Ribuan Peserta Job fair di Pasuruan Berebut 4.725 Lowongan Pekerjaan

“Untuk sementara ada petunjuk yang mengarah pada salah satu pelaku yang patut untuk dicurigai,”terang Kasatreskrim Polres Pasuruan, AKP Supriyono. (h8/yog)