Wonoasih (wartabromo) – Setelah sempat melakukan penyegelan terhadap gedung sekolah SDN Wonoasih 01 Kota Probolinggo. Suparman seorang ahli waris pemilik tanah seluas 1.067 desi area tersebut akhirnya bersedia membuka sekolah tersebut.
Di bukanya penyegelan sekolah SD ini lantaran Pemerintah Kota Probolinggo melalui Sekda Johni Harianto serta Kepala Dinas Pendidikan Kota Probolinggo Hendro Saroso langsung turun ke lokasi dan melakukan mediasi di Kantor kelurahan Wonoasih.
Didampingi kuasa hukumnya, Suparman yang sudah memegang surat tanah itu langsung membuka gembok dan mencopot tulisan yang di pasang di pintu gerbang depan.
“Ada kesepakatan untuk melakukan penyelesaian,”ungkap Suparman dan langsung meninggalkan para wartawan di lokasi.
Sementara itu, Johni Harianto Sekretaris Daerh Kota Probolinggo tidak memberikan komentar terkait hal itu. “Sudah ya, saya masih mau ke acara Musrembang,”ucap Johni sambil masuk ke dalam mobil dinasnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Probolinggo Hendro Suroso menyebutkan, kalau penyegelan itu di lakukan, lantaran pihak ahli waris ingin secepatnya di selesaikan.
“Itu masih tahap proses, dan secepatnya lahan ini kita selesaikan,”pungkasnya.
Paska dibukanya kembali pintu gerbang sekolah SDN 01 Wonoasih tersebut, para siswa pun yang berjumlah 222 siswa langsung bisa menggunakan ruang kelasnya untuk kegiatan belajar mengajar. (rhd/yog)
