Teler dan Minta Duit, Preman Pasar Gotong Royong Dimassa Pedagang

636

borgolMayangan (wartabromo) – Dua preman pemalak yang biasa mangkal di Pasar Gotong Royong Kota Probolinggo dijadikan bulan-bulanan pedagang pasar setempat, Rabu (28/5/2014).

Preman kelas teri tersebut, berhasil dilumpuhkan oleh warga, setelah para pedagang bersama-sama melawan preman yang diketahui bernama Dodik (24) warga Kebonsari Kulon Kecamatan Kanigaran dan Datuk (29) warga Bantaran Kabupaten Probolinggo.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun wartabromo, kejadian tersebut bermula saat sekitar pukul 16.45 wib saat kedua pelaku sedang mabuk alias teler. Kedua  preman itu berusaha meminta uang kepada sejumlah padagang pasar gotong royong untuk membeli minuman keras.

“Dia mintanya uang ke pedagang,”ujar Muhlis salah seorang pedagang di pasar Gotong Royong, Rabu (28/5/2014).
Akibat kesalnya kepada kedua preman itu, para pedagang pasar kemudian melakukan perlawanan. Sehingga, kedua preman itu dikeroyok beramai-ramai dan berhasil dilumpuhkan dengan cara tangan diikat.

Baca Juga :   Jadi Tontonan, Truk LPG akan Dievakuasi Malam Nanti

“Warga sudah kesel dengannya, karena kami kok sering di target terus,”ujar pedagang lainnya.

Aksi para pedagang itu pun mendapat tanggapan dari petugas Polres Probolinggo Kota yang segera turun ke lokasi untuk mengamankan kedua pelaku dan menghindari perbuatan anarkis dari para pedagang.

“Kita masih melakukan pengembangan dan kalau terbukti bersalah, keduanya kita jerat dengan pasal 170 KUHP karena sudah membuat onar di tempat umum,”ujar Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota  AKP Agus I Supriyanto, saat dikonfirmasi wartabromo terkait peristiwa tersebut.

Saat ini, kedua Preman yang sering bikin onar tersebut sudah diamankan petugas Mapolres Probolinggo Kota. (rhd/yog)