Winongan (wartabromo) – Naas dialami oleh Abdul Rohman ((20) warga Desa Wates Tani Kecamatan Nguling, Pasuruan. Pemuda jebolan Ponpes Salafiyah ini meninggal setelah tenggelam di pemandian wisata banyu biru, Winongan Pasuruan, Minggu (3/8/2014).
Informasi yang didapatkan wartabromo menyebutkan, korban menghembuskan nafasnya yang terakhir sekitar pukul 15.30 wib setelah tenggelam di kolam renang sebelah utara.
Menurut salah seorang petugas pemandian banyu biru, Rudi, korban yang saat itu datang untuk merayakan lebaran bersama seorang temannya ketika nyantri di Ponpes Salafiyah Pasuruan. Korban diduga mengalami kram perut saat sedang mandi di arena kolam renang pemandian tersebut.
“Kalau kram perut secara otomatis pernafasan terganggu dan akan tenggelam, dikatakan Rudi, salah satu petugas taman rekreasi Banyubiru.
Tak pelak, kejadian tersebut pun membuat geger para pengunjung pemandian bayubiru.
Korban pun langsung dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Winongan. Namun nyawanya sudah tak tertolong.
Dari hasil penyelidikan sementara, korban tenggelam karena kram perut. Ia kehilangan keseimbangan dan langsung tenggelam pada posisi kedalaman kolam sekitar 4 meter. (Kjk/yog)
