Didesak Warga Lima Desa, Komisi III DPRD Cek Sumber Air

861

image

Tutur (wartabromo) – Sejumlah anggota Komisi III DPRD Kabupaten Pasuruan turun langsung ke lokasi sumber mata air di Desa Kalipucung Kecamayan Tutur, Pasuruan, Kamis (19/3/2015) siang.

Hal ini dilakukan setelah menerima keluhan warga di lima Desa di Kecamatan Kejayan terkait minimnya air bersih untuk irigasi dan kebutuhan sehari hari warga. Selain itu munculnya kecurigaan warga bahwa air di daerah hulu tersebut digunakan untuk kepentingan komersialisasi.

Pantuan wartabromo, Anggota Komisi III DPRD Kabupaten yang dipimpin langsung oleh Ketua Komisi III, Rusdi Sutedjo ditemani dinas terkait menyaksikan dari dekat lokasi sumber mata air tersebut. Mereka juga menyaksikan keberadaan saluran pipa air yang diduga dialirkan ke kawasan wisata alam di wilayah sekitar.

Baca Juga :   Razia Miras, Polisi Bersitegang dangan Pedagang

“Sejak tahun 2007 air yang mengalir ke desa kami kian mengecil, makanya warga resah, ” ujar Zamzami, Kepala Desa Kepuh Kecamatan Kejayan.

Menurutnya, hal yang sama juga dirasakan oleh warga di 4 desa lainnya yakni Kedungpengaron, Lorokan, Tanggulangin dan Randugong.

“Kita kesulitan mendapatkan air saat kemarau sehingga harus berjalan berkilometer. Padahal, di atas ada mata air, ” tutur Zamzami.

Warga di lima Desa tersebut menduga jika pengambil alihan mata air untuk tujuan komersil yang dilakukan sejak 2004 silam telah membuat debit air yang mengalir ke bawah terus menurun.

“Kita akan tindaklanjuti informasi ini dengan mencari tahu keberadaan dan ijin pembangunan pipa air yang ada di dekat mata air ini, ” Kata Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Pasuruan, Rusdi Sutedjo menanggapi permintaan warga.

Baca Juga :   PPP Bimbang, H-1 Pendaftaran Masih Juga Belum Tentukan Calon Walikota Probolinggo

Tak hanya itu, Komisi III DPRD Kabupaten Pasuruan juga berjanji akan melakukan pemantauan terhadap kondisi warga saat kemarau datang nantinya. (yog/yog)