Rejoso (wartabromo) – Riko, bocah SDN Rejoso yang dinyatakan hilang terseret arus sungai Rejoso akhirnya ditemukan oleh warga sudah dalam kondisi tak bernyawa, Minggu (10/5/2015) siang. Jasad korban pun langsung dievakuasi Tim SAR dan dibawa ke rumah duka.
Informasi yang didapatkan wartabromo menyebutkan, korban pertama kali ditemukan oleh seorang pencari kepiting bernama Soim (40) di kawasan hutan mangrove di hilir sungai atau tepatnya di Desa Pateguran Kecamatan Rejoso.
“Korban ditemukan sudah tak bernyawa dan mengeluarkan bau menyengat, ” ujar Kapolsek Rejoso AKP Teguh.
Lantaran merasa ketakutan, pencari kepiting itu kemudian melaporkan kejadian tersebut pada warga setempat sehingga kemudian diyakini jika jasad tersebut adalah bocah SD yang sudah dua puluh hari dalam pencarian.
Tim SAR pun diterjunkan untuk melakukan evakuasi dengan perahu karet sehingga jasad bocah malang yang diduga kuat terjatuh saat bersepeda tersebut berhasil dibawa ke darat.
Jasad korban selanjutnya di bawa ke RSUD dr R Soedarsono Kota Pasuruan untuk dilakukan visum et repertum.
“Tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, ” tegas Kasatreskrim Polres Pasuruan Kota Iptu Pino Ari. (yog/yog)
