Juragan Perak Dibunuh, Uang Tunai Rp 20 Juta dan Perak 20 Kilogram Raib

808

image

Bangil (wartabromo) – Seorang pengrajin perak ditemukan bersimbah darah di kompleks pertokoan plasa Bangil, Jumat (10/7/2015) petang. Korban diduga menjadi korban perampokan lantaran sejumlah perhiasan dan uang tunai raib di bawa kabur pelaku.

Informasi yang dihimpun wartabromo di lokasi menyebutkan, peristiwa pembunuhan ini dialami oleh Kholik (30) warga Desa Kedungbanteng Kecamatan Rembang, Pasuruan yang sedang bekerja di salah satu lapak miliknya di kompleks pertokoan plasa Bangil.

Korban ditemukan sudah bersimbah darah dan mengalami kritis dengan luka bekas pukulan di bagian kepala belakang serta leher. Tidak diketahui persis kejadian, namun sejumlah saksi mata sempat melihat seseorang mendatangi korban.

“Ada yang sempat melihat ada orang yang mendatanginya,” kata Saikhu, salah seorang pedagang di lokasi.

Baca Juga :   Penganiaya Bocah SD di Prigen Tak Gila, Batang Lamtoro Dijadikan Alat Pemukul

Menurutnya, korban sempat mendapatkan pertolongan dan dilarikan ke rumah sakit Masyitoh Bangil. Namun sayang, nyawa korban tak tertolong.

Hasil olah TKP polisi di lokasi kejadian ditemukan, jika sejumlah barang berharga milik korban raib di bawa kabur pelaku yakni uang tunai senilai Rp. 20 juta dan lempengan perhiasan perak seberat 20 kilogram.

Kasatreskrim Polres Pasurun, AKP Khoirul Hidayat pada wartawan mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut termasuk meminta keterangan dari sejumlah saksi.

“Masih kita selidiki, ” ujar AKP Khoirul. (yog/yog)