Ketua BPD Watuprapat Dibacok Saat Hendak Rapat

1454

image

Nguling (wartabromo) – Eko Wahyu Purnomo tak menyangka akan dibacok orang saat datang ke balai desa, apalagi saat itu ia hendak menghadiri sebuah rapat. Pria 27 tahun ini terkapar karena menderita luka parah di bagian kepala. Ia pun harus dilarikan ke rumah sakit untuk segera mendapat perawatan.

Musibah yang dialami Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Watuprapat, Kecamatan Nguling, ini begitu tiba-tiba. Saat ia hendak masuk ke balai desa ia dihadang dua orang membawa senjata tajam.

Sadar nyawanya terancam, Eko berusaha kabur. Namun salah seorang pelaku langsung mengayunkan senjata tajam hingga mengenai kepalanya. Ia tumbang. Namun beberapa saat kemudian mencoba bangkit dan berlari menuju motornya.

Baca Juga :   Pilgub Jatim, KPU Optimis Angka Golput Semakin Kecil

Malang nian, usahanya kabur digagalkan lima orang lainnya yang sudah menunggunya. Eko dihajar. Beruntung tadi ada bibinya yang tahu dan berteriak minta tolong.

Para pelaku kabur dan Eko bergegas dilarikan ke RSUD Purut. Namut saking parahnya luka korban, ia harus dirujuk ke RSSA Malang.

Belum diketahui motif pembacokan korban. Polisi juga belum memberikan keterangan resmi. Namun menurut keluarga dan teman korban diduga motifnya dendam.

“Saya nggak tahu kejadiannya. Namun dia bilang pelakunya orangnya kepala desa,” kata Adi, di RSUD dr R Soedarsono, Pasuruan, Selasa (1/9/2015).

Dua pelaku pembacokan diketahui bernama Masturi dan Marso. Masturi, salah seorang pelaku merupakan keponakan kepala desa.

Baca Juga :   Dibiayai Cukai, Gedung RSUD Grati Diresmikan

“Mungkin karena ada dendam karena dia dan kades dikenal gak cocok. Dia (korban) ini anak kades terdahulu,” kata Adi. (fyd/fyd)