Pasuruan (wartabromo) – Musim kemarau belum menunjukkan tanda-tanda berakhir. Warga di desa-desa terdampak kekeringan semakin kesulitan mendapatkan air bersih.
“Untuk mengurangi beban warga, anggaran penyaluran air bersih ditingkatkan,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan, Bakti Jati Permana, Minggu (6/9/2015).
Dengan dana tersebut warga di 23 desa 7 kecamatan terdampak kekeringan akan disupali air bersih dua rit sehari, 6 hari dalam seminggu. Pada bulan Agustus penyaluran air bersih ke setiap desa 3-4 hari seminggu.
“September kita akan salurkan air bersih sehari dua rit ke setiap desa, 6 kali seminggu,” terang Bakti.
Bulan September penyaluran air bersih menggunakan dana APBD Kabupaten Pasuruan dengan total anggaran Rp 230 juta. Berbeda dengan bulan Agustus yang menggunakan dana dari pemerintah provinsi.
“Anggaran penyaluran air bersih sudah disahkan dalam pembahasan PAK APBD untuk selanjutnya menunggu verifikasi dari pemerintah provinsi. Semoga hasilnya segera turun dan segera dieksekusi,” pungkas Bakti. (fyd/fyd).
