Beli Jajan di Kantin, Siswa SMPN Sukorejo Gunakan Kupon Bukan Uang

5496

Sukorejo (wartabromo) – Cara mendidik untuk tertib dan disiplin bagi siswa tidak hanya dilakukan di dalam ruang kelas. Namun bisa juga diluar kelas seperti lingkungan sekolah. Salah satunya penerapannya yakni membeli jajan menggunakan kupon di lingkungan sekolah. Meski belum banyak sekolah yang menerapkan aturan ini, namun mulai menjadi trend disekolah-sekolah tertentu. Salah satunya SMPN 1 Sukorejo, Pasuruan.

Meski baru berjalan kurang dari tiga bulan, aturan tersebut sangat efektif untuk mendidik siswa. Bagi siswa yang akan membeli jajan atau makanan kekantin sekolah, mereka lebih dulu membeli kupon dikantor dengan nilai nominal harga jajan yang diinginkan. Dicontohkan Wahyu, harga semangkok bakso Rp. 5000, siswa tinggal menukarkan kupon bernilai Rp. 5000 kepada petugas kantin.

Baca Juga :   Kuli Bangunan Itu Curi Uang Kotak Amal untuk Beli Bensin

“Misalkan anak itu mau jajan bakso, setelah membeli kupon senilai Rp. 5000, siswa kekantin cuma bawa kupon saja” jelas Wakil Kepala sekolah SMPN 1 Sukorejo Wahyu Anggraini saat ditemui wartabromo, Selasa (8/9/2015).

Menurutnya, hal ini menjadi salah satu cara agar siswa tidak membeli jajan sembarangan di luar.

Sekolah dengan jumlah siswa mencapai 1000 anak ini menyediakan 5 kantin yang siap melayani siswa dengan harga jajan yang bervariatif, dari harga Rp. 1000-Rp.5000. Kebersihan sekolah juga bisa terjaga dengan program ini.

“Tertibnya itu, siswa tidak berjubel saat membayar, kan biasanya ada siswa yang jajan habis Rp. 2000 tapi uangnya Rp. 5000 terus antri nunggu kembalian. Kalo pakai kupon siswa tinggal menukar saja” Pungkas Wahyu. (egy/yog)