Tongas (wartabromo) – Warga Desa Tongas Kulon, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo, geger. Mereka dikejutkan dengan penemuan mayat Sunaryo (50), warga Tabanan Bali, seorang sopir truk ekspedisi, tewas dalam kendaraan yang dikemudikannya, Kamis siang (17/9/2015)..
Tewasnya korban pertama kali diketahui Samsudi, pekerja bengkel dinamo di ruas jalan pantura Surabaya-Probolinggo. Pasalnya, truk ekspedisi bermuatan kedelai impor bernomor polisi DK 9312 GW yang dikendarai korban menghalangi bengkelnya.
Saat ditemukan, posisi korban telentang dan terkulai dengan mengenakan celana gelap panjang. Karena itulah, Samsudi memanggil teman-teman dan warga sekitar. Saat diperiksa warga, korban sudah dalam keadaan tak bernyawa.
“Saya bermaksud meminta agar truk itu dipindahkan ke tempat lain yang kosong. Karena ia terkulai, saya panggil teman yang lain dan diketahui sudah mati,” tutur Samsudi kepada wartabromo.com.
Menurut kesaksian Samsudi, korban diketahui memarkir kendaraannya sejak Rabu (16/9/2015) sore. Setelah parkir, korban tak kunjung turun dari mobil dan memilih tidur di dalam kabin kemudi.
Tim identifikasi dari Satreskrim Polres Probolinggo Kota, datang langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Hasil olah TKP, punggung serta dada korban terdapat bekas kerokan. Kuat dugaan korban tewas karena sakit.
“Pemeriksaan sementara, korban tewas lebih dari 6 jam, karena sakit. Tapi untuk penyelidikan lebih lanjut, kami menunggu hasil otopsi dari rumah sakit,” kata Kapolsek Tongas AKP Tavip.
Untuk penyelidikan lebih lanjut, barang-barang korban diamankan polisi. Sedangkan jasad korban dibawa ke kamar mayat Rumah Sakit Tongas Probolinggo, guna keperluan otopsi. (saw/hrj)
