Launching Kapiten dan Award-awardan Nanggap God Bless

1748
god bless
Ahmad Albar, Ian Antono dan musisi God Bless lainnya, saat check sound sebelum tampil di launching Kopi Kapiten, di Ampi Theater Taman Candra walwatikta, Pandaan, Minggu (25/10/2015) petang. foto : Warta Bromo/Harjo Suwon

Pandaan (wartabromo) – Untuk sekian kalinya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan, menggelar acara yang wah dan spektakuler. Setelah nanggap Inul Daratista dalam Puncak Hari Jadi Kabupaten Pasuruan ke 1.086 pada Sabtu, 17 Oktober 2015 lalu, kemeriahan dalam kemasan thok jring-thok jring, masih berlanjut.

Kali ini sejumlah kegiatan berupa launching Kopi Khas Kabupaten (Kapiten) Pasuruan, pemberian sejumlah award Pasuruan Maslahat hingga prepekan Rally Bromo on Fire, ditumplek di Ampi Theater Taman Candra Wailwatikta Pandaan dengan nanggap God Bless, Minggu (25/10) malam.

Acara yang digelar sejak pagi hari dengan diawali rally mobil-mobil yang harganya tak terjangkau rakyat kecil itu, dipungkasi dengan penampilan Ahmad Albar, Ian Antono dan kawan-kawan.

Baca Juga :   Koran Online 14 Des : Sekda Lumajang Mundur, hingga Terdakwa Kasus Begal di Puspo Dibebaskan

Sebelum acara di Ampi Theater Taman Candra Wilwatikta Pandaan dilangsungkan, Bupati Pasuruan, M Irsyad Yusuf dan sejumlah pejabat, bersama-sama membakar ikan. Untuk menunjukkan potensi perikanan Kabupaten Pasuruan.

tos kapiten
Setelah penekanan tombol, launching diteruskan dengan tos Kopi Kapiten oleh Forpimda dan undangan yang hadir. foto : Warta Bromo/Harjo Suwon

“Begitu pula dengan launching Kopi Kapiten. Tujuannya untuk mengangkat potensi hasil perkebunan Kabupaten Pasuruan dan sekaligus memberdayakan UKM kopi. Apalagi, kwalitas kopi Kabupaten Pasuruan, termasuk yang terbaik, sehingga sangat mungkin dapat diterima pasar,” kata Irsyad Yusuf.

Saking banyaknya rangkaian kegiatan, masyarakat yang menunggu penampilan group musik rock legendaris God Bless tak kunjung naik ke panggung, akhirnya susut. Waktu sudah menunjukkan pukul 22.00 lebih, Ian Antono dan kawan-kawan tidak juga tampil, satu-persatu mulai mrotoli, termasuk sejumlah wartawan.

Baca Juga :   Ruang Puisi untuk Ibu

“Kok suwe seh, acara cek kebek e, kepingin ndelok God Bless, sikil sampek gringgingen. (Kok lama ya, rangkaian acara banyak sekali. Ingin lihat God Bless kaki sampai kesemutan),” ucap Subhan, seorang pengunjung yang tidak sabar.

Beruntung awak Warta Bromo sempat menyaksikan group rock legendaris yang jaya pada dekade 1980-an hingga 1990-an itu, saat check sound. Sehingga bisa mengabadikan gambar Ahmad Albar, Ian antono dan personil God Bless yang lain. (hrj/hrj)