PLTU Paiton Gagal Sistem, Aliran Listrik Jawa-Bali Terganggu

1570
PLTU Paiton, Kabupaten Probolinggo. WARTABROMO/Sundari A. W

Paiton (wartabromo) – Gangguan berupa kegagalan sistem terjadi pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Unit 7 dan 8 di Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo sejak beberapa hari terakhir. Akibat gangguan tersebut, aliran listrik Jawa-Bali mengalami gangguan seperti yang terjadi di Probolinggo dan Pasuruan dalam 3-4 hari terakhir.

Kepala Unit Pelayanan dan Jaringan (UPJ) PLN Probolinggo, Pringgo, menyampaikan karena kegagalan sistem pada unit 7 dan 8 PLTU Paiton itu, pasokan listrik ke areal yang ditanganinya menjadi terganggu. Pihaknya terpaksa melakukan pemadaman bergilir sejak pukul 17.00 hingga 20.00 WIB dan itu juga dirancanakan terjadi pada Jumat (30/10/2015) ini.

“Untuk pelayanan yang optimal, maka kami melakukan pemadaman secara bergilir,” ujar Pringgo.

Baca Juga :   DPT Perbaikan di Kabupaten Pasuruan sebanyak 1.160.188

UPJ PLN Probolinggo berencana akan melakukan pemadaman aliran listrik di beberapa titik, seperti perkantoran, pertokoan dan pemukiman warga. Yakni di sekitar Pelabuhan Tanjung Tembaga Kecamatan Mayangan, hingga jalan Beberan Kelurahan Kanigaran, Kecamatan Kanigaran.

Gagalnya sistem pada pembangkit berkapasitas 1.200MW yang dimiliki oleh Paiton Energy Co dan dioperasikan oleh PT International Power Mitsui Operation & Maintenence Indonesia (IPMOMI), berdampak luas.

Selain, pemadaman bergilir di Probolinggo dan Pasuruan sejak bebarapa hari lalu, PT PLN (Persero) juga melakukan pemadaman listrik sejak pukul 17.00 WIB untuk sebagian wilayah Jakarta-Tangerang. Sebab, Sistem kelistrikan Jawa, Madura dan Bali yang saling terinterkoneksi membuat gangguan pembangkit yang ada di Paiton berdampak sampai ke Jakarta dan sekitarnya. Apalagi gagal sistem itu juga terjadi di pembangkit Saguling, Cilacap, Indramayu dan Suralaya.

Baca Juga :   Jalur Pantura Marak Pelempar Kaca Mobil, Sudah Satu Pengendara Tewas

“Kami tengah melakukan Loot Setting atau perubahan setting di beberapa pembangkit. PLN memohon maaf sebesar-besarnya, karena terjadi penghentian aliran listrik di beberapa wilayah di Probolinggo,” tuturnya. (saw/hrj)