Bangil (wartabromo) – Sebanyak 2.500 pelanggar lalu-lintas berhasil ditindak Satlantas Polres Pasuruan dalam Operasi Zebra yang berlangsung selama dua pekan terakhir. Dalam operasi ini polisi mengutamakan penindakan pelanggaran yang menyebabkan kecelakaan, ketidak-lengkapan surat kendaraan hingga kendaraan bak terbuka yang mengangkut manusia.
Dalam operasi lanjutan yang digelar di depan Mapolres Jalan Raya Dr Soetomo 1 Bangil, Rabu (4/11/2015), masih banyak pengendara yang terjaring operasi karena ketidak-lengkapan surat kendaraan yang mereka kendarai.
Bahkan tidak sedikit pengendara yang menunjukkan surat gadai dari biro jasa simpan pinjam kepada petugas. Surat gadai tersebut dimaksudkan untuk mengganti STNK kendaraan yang digadaikan.
“Meski bawa surat gadai namun tetap kita tilang,” kata Kasatlantas Polres Pasuruan, AKP Hendro Gunawan, di sela-sela operasi.
Selain banyak pengendara menunjukkan surat gadai, polisi juga menemukan sejumlah antribut TNI dipasang di kendaraan. Polisi bersama personel Sub Denpom Pasuruan melepas paksa stiker TNI tersebut.
Para pelanggar lalu-lintas tersebut kemudian disidang di tempat. Sidang di tempat melibatkan unsur pengadilan dan kejaksaan.
“Operasi ini tujuannya agar pengguna jalan sadar atas keselamatan dan juga peraturan lalu-lintas yang ada. Biar tidak lagi sewenang-wenang dan ugal-ugalan sehingga membahayakan orang lain,” pungkas Hendro. (fyd/fyd)
