TNBTS Larang Pengunjung Naik ke Kawah Bromo

561
Kondisi Gunung Bromo berdasarkan pantauan TNBTS sekitar pukul 10.00 Wib, Jumat (13/11/2015). Foto. ISTIMEWA
Kondisi Gunung Bromo berdasarkan pantauan TNBTS sekitar pukul 10.00 Wib, Jumat (13/11/2015). Foto. ISTIMEWA

Probolinggo (wartabromo) – Meningkatnya aktivitas Vulkanik Gunung Bromo beberapa minggu terakhir, ditanggapi oleh Pihak Taman Nasional Bromo Tengger Semeru dengan mengeluarkan larangan terhadap para wisatawan untuk naik ke kawah bromo.

Kepala TNBTS, Ayu Dewi Utari mengatakan, pihaknya telah memasang rambu – rambu larangan di tangga menuju kawah Bromo untuk mengantisipasi kondisi yang tidak diinginkan terutama himbauan untuk tidak mendekat sejauh 1 Kilometer.

“Ada 4 rambu – rambu yang kita pasang di pintu dan batas tangga Bromo,” kata Ayu pada wartabromo, Jumat (13/11/2015).

Kendati demikian, pihaknya juga menerjunkan sebanyak 10 orang petugas secara bergilir di lokasi tangga menuju kawah bromo untuk memastikan tidak ada satu pun pengunjung yang menerobos dan naik ke kawah bromo.

Baca Juga :   Pelaku Pembacokan BPD Watuprapat Ditangkap

“Status Bromo tetap Waspada, saat ini kita intens berkoordinasi dengan pihak PVMBG dan pihak terkait,” lanjutnya.

Untuk diketahui, berdasarkan data Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), kenaikan aktivitas Bromo terekam sejak Rabu (11/11/2015).

Getaran terus-menerus atau tremor Gunung Bromo, amplitudo maksimal (amak) antara 5-10 milimeter. Jumlah ini melebihi getaran amplitudo maksimal yang biasanya hanya sebesar 0,5–1 milimeter. (yog/yog)