Minibus Wisatawan Tabrak Truk di Jalur Pantura

1068
Foto: Sundari (wartabromo)

Pajarakan (wartabromo) – Sebuah kecelakaan terjadi di ruas jalan pantura di Kabupaten Problinggo, saat perayaan tahun baru 2016, Jumat siang (1/1/2016). Tak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini, namun satu orang mengalami luka parah.

Akibat kecelakaan lalu lintas antara minibus dengan truk, di jalan raya pantura Desa Sukomulyo Kecamatan Pajarakan, saat perayaan tahun baru 1 Januari 2016 ini, arus lalu lintas jalan pantura menuju Surabaya – Banyuwangi tersendat, hampir 2 jam lamanya.

Meski tidak ada korban jiwa, namun sopir minibus mengalami luka patah kaki dan dua penumpang mengalami syok berat. Sementara, sopir truk dan istrinya tak mengalami luka apapun.

Kondisi minibus berwarna silver itu ringsek tak berbentuk. Tak hanya itu, laka yang terjadi di jalan pantura dari Banyuwangi – Surabaya dan sebaliknya, menyebabkan arus kendaraan terhambat hingga 2 kilometer.

Baca Juga :   Temukan Surat Suara Rusak, Wali Kota Probolinggo Pastikan Logistik Pemilu Siap

Menurut sopir truk dengan nopol N 8648 NT, Abdurrahman (50), warga Desa Bulang, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo, kejadian tersebut bermula saat minibus dengan nopol N 436 BS melaju dari arah barat ke timur. Sesampai di lokasi, minibus yang disopiri Andri (38), warga Malang yang hendak berwisata ke Banyuwangi itu, terlihat oleng. Tak hanya oleng, minibus itu juga melaju zig-zag dan kemudian masuk ke jalur truk. Karena melaju dengan kecepatan tinggi, tak ayal minibus itu menghantam sisi kanan truk.

“Saya sudah minggir dan melaju pelan-pelan,tapi tetap ditabrajk juga,” ujar Abdur Rahman.

Akibat kecelakaan tersebut, Andri dan kedua anaknya, yakni Zahra dan Rayhan dilarikan ke RSUD Waluyojati Kraksaan. Saat ini, Indra tengah dirawat secara intensif di instalasi gawat darurat karena mengalami patah kaki. Sementara kedua anaknya tidak mengalami luka berarti, namun masih terlihat syok.

Baca Juga :   Wisata Sambil Belajar Aneka Flora di Kebun Raya Purwodadi

“Kami masih selidiki penyebab kecelakaan ini. Tiga korban sudah kami larikan ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan,” tutur Padal Pam Ops Lilin Semeru Polres Probolinggo AKP. Kukuh Junar Efendi, saat di lokasi kejadian.

Sementara itu, lalu lintas di jalur pantura arah Surabaya-Banyuwangi sempat tersendat selama kurang lebih dua jam akibat kejadian ini. Pasalnya, jalur itu merupakan jalan satu-satunya menuju Surabaya – Banyuwangi dan sebaliknya. Selain itu, juga bertepatan dengan perayaan tahun baru 2016, dimana arus lalu lintas ramai sekali. (saw/fyd)