Masih Ada 8.000 Rumah Tak Layak Huni di Kabupaten Pasuruan

1433

rumah peyotPasuruan (wartabromo) – Untuk mengurangi jumlah rumah tidak layak huni (RTLH) warganya yang mencapai 8.000, Pemkab Pasuruan tahun ini akan melakukan pemugaran 1.100 rumah tersebar di sejumlah kecamatan. Dana pemugaran untuk 1.100 RTLH tersebut mencapai Rp 11 miliar yang diambil dari APBD Kabupaten Pasuruan tahun 2016.

“Pemugaran RTLH ini adalah bagian dari pengentasan kemiskinan sekaligus upaya menyejahterakan masyarakat Kabupaten Pasuruan,” kata Kepala Dinas Cipta Karya, Misbach Zunib, Selasa (12/1/2016).

Dari semua kecamatan sasaran, daerah di timur seperti Kecamatan Pasrepan, Lumbang, Rejoso, Puspo, Nguling dan Winongan adalah daerah di mana jumlah rumah yang akan dipugar lebih banyak dari daerah lain.

“Masing-masing rumah mendapat bantuan pemugaran sebesar Rp 10 juta, sehingga dirinya berharap ada swadaya masyarakat maupun pemilik rumah. Kami berharap adanya bantuan dari masyarakat sekitar, sehingga pasti bentuk rumah maupun bangunannya lebih bagus lagi,” terang Misbah.

Baca Juga :   Mr X Tanpa Celana Ditemukan Tewas di Pelabuhan Baru Tanjung Tembaga Probolinggo

Sejauh ini terdapat sekitar 8000 rumah RTLH yang memerlukan pemugaran. Tahun 2015 lalu, Pemkab Pasuruan telah melaksanakan pemugaran sebanyak 400 rumah dan tersebar di 24 kecamatan. (eml/fyd)