Alasan Tarif Mahal, Pengguna Jalan Memilih Tak Lewat Tol Gempan

812

taman dayuPandaan (wartabromo) – Cuaca mendung yang hampir terjadi pada akhir pekan ini tidak mengurangi minat masyarakat untuk menghabiskan libur akhir pekan bersama keluarganya di tempat-tempat Pariwisata seperti Prigen, Malang maupun Batu, Minggu (31/1/2016) pagi.

Hal tersebut terlihat dengan semakin banyaknya kendaraan pribadi dan roda dua yang melintas di jalur pariwisata (Gempol – Purwodadi) Pasuruan sejak pagi tadi.

Peningkatan jumlah kendaraan tersebut selain menyebabkan penumpukan juga mengakibatkan antrian di beberapa lampu traffic light yang ada di jalur pariwisata. Menariknya, banyak pengguna jalan dari arah Surabaya ternyata justru memilih tidak melewati jalan tol Gempol – Pandaan.

Berdasarkan pantauan wartabromo, penumpukan kendaraan terjadi di simpang 3 Purwosari dan simpang 4 Taman Dayu Pandaan. Meski tidak mengular, namun pergerakan kendaraan cenderung merambat ke arah selatan.

Baca Juga :   Yuk, Nobar Gerhana Bulan Langka di LAPAN Pasuruan

“Lumayan gak terlalu lama nunggunya mas, sebagian kendaraan ada yang memilih lewat tol,” aku Juhri (46) warga Mojosari Mojokerto saat ditemui wartabromo.com di jalan raya By Pass simpang 4 Taman Dayu Pandaan.

Mahalnya tarif tol Gempol-Pandaan, membuat sebagian pengguna jalan memilih melintas bawah (jalur kejapanan). Sehingga antrean kendaraan cukup kentara di jalur By Pass Pandaan.

Sementara itu, Kanitlantas Polsek Pandaan AKP Sukiyanto mengatakan, saat ini arus lalu lintas di wilayahnya masih terpantau lancar dan tidak ada kepadatan yang berarti.

“Semua ruas jalan masih lancar, anggota kita kerahkan untuk patroli dari jalan raya bareng sampai depan diklat PLN Karangjati,” jelas AKP Sukiyanto.

Baca Juga :   27 Desa Alami Kekeringan Disuplai Air Bersih

Dikatakan pula koordinasi unit lantas Polsek Pandaan bersama pos Lantas Taman Dayu siap melakukan rekayasa arus ketika terjadi croosing di Taman Dayu. (egy/yog)