Prigen (wartabromo)- Sikap pemerintah daerah memberhentikan Kepala Desa Candiwates Kecamatan Prigen Kabupaten Pasuruan melalui SK Bupati nomer 141.1/112/HK/424.013/2016 terus mendapatkan perlawanan dari warga. Mereka melakukan aksi turun jalan lagi dengan memasang spanduk protes di jalan – jalan desa setempat, Sabtu (7/2/2015) malam.
Berdasarkan pantauan wartabromo, spanduk bernada protes yang dipasang oleh warga di jalan – jalan desa tersebut rata – rata ditujukan untuk menyindir Asisten I bidang Pemerintahan yakni Soeharto dan juga desakan agar Bupati Pasuruan untuk mencabut SK Pemberhentian Kades Sueb.
‘Bupati kok melanggar Perda ?? Bupati kok mau diatur asisten Pemerintahan’
‘P. Sueb Diundang Rapat Koordinasi Tapi Di kasi Surat Pemberhentian Too….Hartooo’
‘Pak Bupati Jangan Dzolimi Pak Sueb Kades Candiwates’
Demikian bunyi beberapa tulisan spanduk yang dibentangkan oleh warga Desa Candiwates Kecamatan Prigen, Pasuruan.
Aksi spontanitas turun jalan oleh puluhan warga Desa setempat itu mendapatkan pengawalan dari aparat kepolisian setempat.
Seperti diwartakan sebelumnya, munculnya SK Pemberhentian Kades Candiwates oleh Bupati Pasuruan mendapatkan penolakan dari warga. Terakhir, Badan Perwakilan Desa (BPD) setempat pun ikut mengelurkan surat penolakan pemberhentian Kades Sueb dan permintaan pencabutan SK tersebut kepada Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf.
Pihak Pemkab sendiri beralasan Kepala Desa Sueb tidak lagi memenuhi syarat sebagai Kepala Desa Candiwates lantaran dianggap terbukti bersalah dalam kasus pemalsuan ijazah atau surat palsu. (yog/yog)
