Pohjentrek (wartabromo) – Tim Labfor Mabes Polri telah menyelidiki kebakaran hebat yang melululantakan pabrik pengolahan getah karet di Desa Sungikulon, Kecamatan Pohjentrek. Meski demikian, tim belum bisa menyimpulkan sebab-sebab kebakaran hebat tersebut.
Dengan mengendarai minibus, Tim Labfor datang ke lokasi kebakaran melakukan investigasi, Kamis, sore. Sejumlah saksi mata dimintai keterangan oleh aparat kepolisian, selain mencari titik sumber api pertama di lokasi kebakaran dan penyebabnya.
Sempat ditemukan sebuah alat mesin las yang disangka kuat menyala sebelum terjadi terbakar. Saksi menyebut ada aktivitas pengelasan sebelum kejadian.
Meski begitu, “belum bisa dipastikan penyebab kebakaran” demikian disebut AKBP Joko Siswanto, Kasubdit Fiskomfor Polri Cabang Surabaya.
Salah seorang buruh, Abdul Kahar, menyebut awalnya ada ledakan yang dibarengi semburan api dari ujung timur dalam pabrik.
“Api dari ujung timur cepat membesar karena angin kencang,” kata Kahar.
Kebakaran terjadi pukul 15.30, Rabu (11/5/2016), dan baru bisa dipadamkan sekitar 3 jam kemudian. 4 mobil PMK diterjunkan ke lokasi untuk menjinakkan api.
Proses pemadaman mengalami kendala karena api begitu besar dan asap membubung tinggi. Material karet menyebabkan api semakin “bandel”.
Kebakaran ini membaut warga dan pekerja panik karena khawatir merambat ke pemukiman. Ratusan warga datang ke lokasi ingin melihat kebakaran. Sementara pekerja sibuk menyelamatkan barang yang belum terbakar. (fyd/fyd)
