Rembang (wartabromo) – Petaka yang menewaskan tiga orang warga Dusun Karangjati Desa Oro-oro ombo wetan Kecamatan Rembang sungguh tragis dan memilukan. Ketiga orang yang sedang membersihkan sumur tersebut meninggal dunia secara bergiliran di waktu yang hampir bersamaan.
Menurut Kapolsek Rembang, AKP Bambang Sucahyo, kejadian tersebut berawal saat sang pemilik sumur Suwarno (45) meminta Didik Isdianto (32) tetangganya untuk menguras sumur miliknya lantaran airnya sudah keruh dan kotor.
Didik pun melakukan pembersihan sumur tersebut menggunakan mesin diesel dan menyedot airnya menggunakan selang diesel. Naasnya, selang yang dipasang tiba-tiba putus sehingga Didik pun memutuskan untuk masuk ke dalam sumur sedalam 10 meter tersebut.
Tidak lama masuk sumur, Didik tiba – tiba lemas dan berteriak meminta tolong kepada temannya Junaidi yang saat itu membantunya berada di bibir sumur. Tak pelak Junaidi pun berusaha menolong Didik dengan cara turun ke dalam sumur. Namun, tak disangka justru justru mengalami nasib serupa dan lemas di dalam sumur.
“Adik Junaidi, Sunaiyah yang melihat kejadian itu berusaha menolong ikut masuk, namun ketiganya akhirnya meninggal dalam sumur,” terang AKP Bambang Sucahyono.
Proses evakuasi ketiga korban sempat mengalami kesulitan karena diameter sumur hanya seluas satu meter dan kedalamanya mencapai 10 meter. Petugas pun harus masuk bergantian dengan tabung oksigen.
Beruntung kemudian ketiga jenazah yang sudah lemas dan terendam air itu pun akhirnya berhasil dievakuasi. (yog/yog)
