Winongan (wartabromo) – Disperindag Kabupaten Pasuruan menggelar pasar murah di sejumlah lokasi selama bulan Ramadhan. Pasar murah digelar untuk memberikan kesempatan pada warga membeli komoditas bahan pokok dengan harga terjangkau.
Pasar murah dilaksanakan di 6 lokasi, yakni di Lapangan Desa Pohgedang, Kecamatan Pasrepan pada tanggal 15 Juni 2016, kemudian Lapangan Kejayan pada tanggal 16 Juni, Halaman Sentra Produk Unggulan Kabupaten Pasuruan, Bangil pada 20 Juni, Lapangan Bulusari, Gempol pada 21 Juni, serta Lapangan Desa Sumbergedang Pandaan pada tanggal 22 Juni.
Hari ini pasar murah digelar di Lapangan Desa Bandaran, Kecamatan Winongan, Senin (13/06), dan dibuka oleh Bupati Irsyad Yusuf juga dihadiri Wakil Bupati Pasuruan Riang Kulup Prayudha dan sejumlah pejabat Forpimda.
“Kita pilih lokasi yang mudah dijangkau oleh masyarakat, sehingga tidak kesulitan baik dalam hal akses transportasi maupun luas lokasi itu sendiri,” kata Abdul Munif, Asisten Perekonomian dan Pembangunan.
Gelaran Pasar Murah sendiri menghadirkan segala kebutuhan rumah tangga, khususnya sembilan bahan pokok, di mana total ada 60 peserta yang berpartisipasi dalam event tersebut.
Kata Munif, para peserta pasar murah diantaranya Dharma Wanita Persatuan (DWP), PKK Kabupaten hingga Kecamatan, Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan, Peternakan, Kelautan dan Perikanan, Kantor Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian, Bank Jatim, PG Kedawung, UKM dan IKM serta beberapa perusahaan di Kabupaten Pasuruan.
“Dalam kesempatan ini juga diberikan bantuan 20 hand traktor yang berasal dari Disperta untuk para kelompok tani berprestasi di Kabupaten Pasuruan,” imbuhnya.
Di sisi lain, dari pantauan di lapangan, beberapa jenis sembako yang dijual di Pasar Murah terbukti murah. Beras misalnya, hanya dijual Rp 8000/kg, padahal di pasar pada umumnya dijual dengan harga Rp 9500, begitu juga dengan harga gula yang biasanya dijual dengan harga Rp 15.000-Rp 16.000, kini hanya dijual dengan harga Rp 12.000/kg. Telur juga begitu, dari harga Rp 20.000 kini masyarakat dapat membeli hanya dengan harga Rp 18.000, kemudian minyak goreng merk sedap yang biasanya dijual Rp 13.000, dalam pasar murah hanya sebesar Rp 11.500.
Selain bahan pokok, aneka jajanan rakyat produk UKM juga dijajakan di pasar murah ini. (mil/fyd)
