Jakarta (wartabromo) – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) meminta agar umat Islam khususnya Nahdliyyin di masing – masing Cabang dan Wilayah untuk menggelar sholat ghaib atas wafatnya Rois Syuriah PBNU, KH. Mas Subadar, Sabtu (30/7/2016) malam.
Surat instruksi tersebut tertuang melalui surat bernomer 786/ C.I.3 4/07/2016 yang ditandatangani langsung oleh Ketua PBNU KH. Sa’id Agil Sira’ dan juga Rois Aam PBNU, KH. Ma’ruf Amin.
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya KH. Mas Subadar Rois Aam PBNU. Berkaitan dengan wafatnya KH. Mas Subadar tersebut, PBNU mengintruksikan kepada pengurus wilayah dan Cabang Nahdlatul Ulama serta warga Nahdliyyin se- Indonesia agar menyelenggarakan sholat Ghaib dan tahlil.
Demikian bunyi surat instruksi yang disampaikan oleh PBNU dan kini tersebar luas melalui media sosial.
Informasi yang didapatkan, Rencananya jenazah akan dimakamkan di komplek makam keluarga sekira pukul 13.00 Wib, Minggu (31/7/2016) nanti.
Seperti diwartakan KH. Mas Subadar Wafat diusianya yang ke-74 di kediamannya di Desa Besuk Kecamatan Kejayan Kabupaten Pasuruan setelah sebelumnya baru saja dibawa pulang dari rumah sakit Darmo Surabaya. (yog/yog)
