Polisi Cari Pemilik Bondet yang Buat Tangan Lilik Putus

780

Grati (wartabromo) – Polisi masih terus melakukan penyelidikan dan pencarian pemilik bondet yang membuat tangan Lilik Farida (45) warga Dusun Baran Desa Karangkliwon Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan terputus serta mengalami luka serius.

Kasubag Humas Polres Pasuruan Kota, Iptu Puryanto mengatakan, saat ini polisi masih meminta keterangan sejumlah saksi untuk mencari tahu pemilik bondet yang membuat istri Agus Hariyanto yakni Lilik Farida menjadi korban ledakan.

“Sampai sejauh ini info dari wakapolsek Grati Iptu Suharto, pemilik bondet atau Bom ikan masih dalam penyelidikan penyidik, ” kata Puryanto.

Seperti diwartakan sebelumnya, Lilik Farida terpaksa dilarikan ke Puskesmas Grati dan dirujuk ke RSUD Bangil lantaran terkena ledakan bondet di teras rumahnya saat mengangkat tumpukan kayu.

Baca Juga :   Inspektorat Probolinggo Pelototi Banyak Istri PNS Nyaleg

Saat itu korban hendak membersihkan teras rumahnya tapi saat mengangkat sebilah kain pada tumpukan kayu tiba – tiba terjadi ledakan, ” kata Iptu Puryanto. (yog/yog)

 

Rabu (2/11/2016) sore. Pasalnya, ibu rumah tangga tersebut terpaksa harus dilarikan ke UGD RSUD Bangil, Pasuruan setelah terkena ledakan bondet saat sedang mengambil kayu bakar di teras rumahnya.

Informasi yang didapatkan wartabromo menyebutkan, akibat kejadian tersebut, Lilik Farida (45) mengalami luka berat yakni bagian tangan kanan dan kirinya putus dan mengalami luka bakar dan lecet pada paha kaki kanan dan perut.

Kasubag Humas Polres Pasuruan Kota, Iptu Puryanto mengatakan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 Wib, bermula saat korban sedang mengambil kayu bakar di teras rumahnya usai bersih – bersih.

Baca Juga :   Atap Dua Kelas SMP 11 Ambruk, Berapa Angggaran Pembangunannya?

“Saat itu korban hendak membersihkan teras rumahnya tapi saat mengangkat sebilah kain pada tumpukan kayu tiba – tiba terjadi ledakan, ” kata Iptu Puryanto.

Ledakan yang terjadi pun cukup keras sehingga mengenai bagian tangan dan tubuh korban.

“Dugaannya ledakan itu dari bondet yang terjatuh, ” kata Puryanto.

Kini, kasus ledakan tersebut masih dalam penyelidikan lebih lanjut dari pihak kepolisian setempat. (yog/yog)