Pasuruan (wartabromo) – Walikota Pasuruan, Setiyono mendapatkan banyak curahan hati dan saran dari anak – anak muda Kota Pasuruan saat menghadiri Festival Suka-Suka di Gedung P3GI Kota Pasuruan, Minggu (27/11/2016) malam.
Dalam acara tersebut, sejumlah anak-anak muda yang menginginkan kemajuan Kota Pasuruan mengeluarkan uneg – unegnya termasuk keinginan adanya tempat luas yang menjadi wadah remaja Kota Pasuruan dalam memamerkan karya, mulai dari makanan minbuman, handycraft hingga tempat nongkrong.
“Kalau bisa seperti Kota Surabaya dengan Taman Bungkulnya. Kita pengen ada wadah khusus anak muda. Kali aja Pak Wali merealisasikan keinginan kami,” Tanya Dewi Lestari (21), salah satu remaja asal Bugul Kidul.
Pertanyaan Dewi diamini oleh semua remaja yang antusias mengikuti acara tersebut. Rata-rata menanyakan tentang satu tempat untuk anak-anak muda. Sedangkan pertanyaan lain seputar pendidikan hingga begal.
“Kalau bisa Kota Pasuruan harus bebas dari begal pak, karena sudah jadi viral di mana-mana, yakni Pasuruan City of Begal. Mohon solusinya,” kata Herman (19), penanya asal Purworejo.
Mendengar semua pertanyaan tersebut, Setiyono menjawab satu persatu. Untuk kawasan khusus anak muda, Pemkot Pasuruan berencana akan memanfaatkan GOR Untung Suropati untuk kegiatan anak-anak muda.
“GOR Untung Suropati punya halaman luas. Nanti jalan di depan GOR akan kita percantik, sehingga anak-anak muda bisa main sepatu roda ataupun atraksi sepeda seperti bikers atau sepeda, pokoknya bukan sepeda motor, doakan saja,” jawab Setiyono diikuti tepukan tangan para penonton.
Sedangkan tentang begal, Setiyono menegaskan telah berkoordinasi dengan jajaran Kepolisian untuk menumpas begal yang masih saja meresahkan masyarakat.
“Terlepas dari langkah yang dilakukan Polres Pasuruan Kota, saya menghimbau semua masyarakat Kota Pasuruan untuk tetap waspada dan hati-hati saat berkendara, khususnya di malam hari. Jangan pernah sendiri atau melewati jalan sepi, Usahakan ada teman atau menunggu kendaraan lain,” imbuhnya.
Di akhir acara itu, Setiyono membeli beberapa sandal, kemeja dan produk mamin karya anak-anak muda Kota Pasuruan.
Festival Suka – Suka sendiri diselenggarakan oleh Radio Panorama dan sempat menghadirkan bintang tamu asal Ibukota, Calvin Jeremy. (mil/yog)
