Tas Koper Jamaah Umroh yang Dibuat ‘Bom Guyonan’ Sudah Diterima Keluarga

951

Pasuruan (wartabromo.com) – Tas Koper yang sebelumnya menjadi pangkal masalah ditahannya dua orang jamaah umroh asal Kabupaten Pasuruan sudah diterima oleh pihak keluarga. Namun demikian, hingga kini, Umi Widiyani (56) dan Triningsih Kamsir (50) beserta anak Umi Widiyani yakni Lyan Widia (35) masih berada di Arab Saudi.

Informasi yang didapatkan wartabromo dari kuasa hukum keluarga, tas yang sebelumnya dibuat ajang becandaan sudah diserahkan pada keluarga. Namun, Umi Widiyani (56) dan Triningsih Kamsir (50) saat ini masih berada di Arab Saudi.

“Informasi yang kita terima, keduanya sekarang ditahan di Riyadh. Tapi kalau anaknya (Lyan Widia) ada di KJRI, ” kata Suryono, pengacara yang ditunjuk oleh keluarga pada wartabromo, Senin (16/1/2017).

Baca Juga :   Pohon Tumbang Timpa Musala SD Tambakrejo Kraton

umroh ditahan1

Menurutnya, meski berada di Arab Saudi, pihak kelurga masih bisa berkomunikasi selama beberapa hari terakhir.

“Masih bisa komunikasi. Tapi kadang ya sulit, ” ujar Suryono.

Ketiga jamaah umroh asal Kabupaten Pasuruan tersebut diberangkatkan oleh agen travel dan umroh ‘Hijrah Tour’ dan tergabung dalam kelompok Bisnis Class. Kelompok ini menggunakan pesawat Royal Brunei Airlines menuju Mekkah pada tanggal 31 Desember 2016.

Seperti diwartakan sebelumnya, dua orang jamaah umroh asal Kabupaten Pasuruan ditahan oleh pihak kepolisian arab saudi lantaran candaannya tentang bom saat ditanyai isi tasnya oleh pramugrai pesawat.

“Isinya apa nih bu?” kata Pramugrai tersebut.

Secara spontan, keduanya menjawab pertanyaan tersebut. ” isinya ya oleh – oleh. Masa dari arab isinya bom, ” katanya bergantian. (yog/yog)