Angin Puting Beliung Rusak 11 Rumah Warga dan Pabrik Bosto

896

Panggungrejo (wartabromo.com) – Angin Puting Beliung yang terjadi pada Selasa (17/1) sore lalu merusak sedikitnya 11 rumah warga di Kelurahan Mandaranrejo dan Ngemplakrejo, Kota Pasuruan serta atap bangunan PT Bromo Steel Indonesia (Bosto).

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pasuruan Yanuar Afriansyah mengatakan, dari 11 rumah penduduk, 7 diantaranya adalah rumah warga di Kelurahan Mandaranrejo ditambah 1 warung milik Ibu Mulyati, warga RT 005 RW 003, sedangkan 4 rumah warga yang lain berada di Kelurahan Ngemplakrejo.

Menurutnya, rata-rata kerusakan terjadi pada atap rumah yang jebol, dan tingkat kerusakannya bervariasi, mulai dari rusak ringan sampai sedang.

“Khusus untuk PT Bromo Steel Indonesia, kerusakannya cukup parah karena atapnya kebetulan mungkin sudah rapuh, sehingga ketika puting beliung terjadi, semua atap nya jebol. Tapi untuk rumah warga, kerusakannya ringan sampai sedang,” terangnya.

Baca Juga :   Kecelakaan Purwodadi Diduga Pengendara Motor Mengantuk

IMG-20170119-WA0034

Lebih lanjut Yanuar menambahkan, sampai saat ini pihaknya masih menghitung besaran kerusakan dan nilai kerugian yang diakibatkan dari bencana angin kencang ini. Ditargetkan, minggu depan sudah selesai, sehingga bantuan rehab akan segera dilaksanakan.

“Sekarang kita lagi menghitung bersama dengan Dinas Pekerjaan Umum tentang berapa nilai kerusakan dan kerugiannya. Kalau sudah kita hitung, maka kita akan  melakukan langakh berikutnya, yakni merehab rumah itu sendiri,” imbuhnya. (ron/yog)