Musyawarah Guru Mata Pelajaran Se – Pasuruan Gelar Pameran Karya Seni dan UKM di Gondangwetan

1120

Gondangwetang (wartabromo.com) – Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Gondangwetan menggelar pameran karya seni hasil karya dari siswa-siswi SMP se-Kabupaten Pasuruan dan juga Musyawarah Guru Mata Pelajaran, Sabtu (4/3/2017).

Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan yakni Iswahyudi beserta Kepala UPT Pendidikan Pasuruan Raya Indah Iswahyudi.

Dalam kegiatan pameran tersebut, ratusan jenis karya seni berupa lukisan, perahu dari bahan bekas, seni batik dipamerkan yang murni dari karya siswa SMP se-Kabupaten Pasuruan.

Karya dari para siswa siswi tersebut juga di ikut sertakan dalam pameran Gandeng Renteng #7 yang saat ini masih digelar di gedung Yon Zipur 10 untuk memperingati hari jadi Kota Pasuruan.

Baca Juga :   23 Desa Kekeringan, BPBD Pasuruan Kirim Air Bersih Pakai Dana Talangan

IMG-20170304-WA0099

Menurut Kepala Dinas Pendidikan Iswahyudi, MGMP merupakan forum yang membahas tentang bagaimana para guru mendidik dengan baik untuk meningkatkan mutu para peserta didiknya karena itu forum tersebut menjadi sangat penting dilaksanakan dan diikuti oleh para guru.

“Kalau di SD ada namanya KKG kalau SMP, SMA, SMK itu namanya MGMP yang tujuannya untuk meningkatkan mutu guru yang endingnya untuk meningkatkan mutu siswa. Perkumpulan seperti ini memang rutin dilaksanakan, ini yang kumpul saat ini adalah guru mata pelajaran seni budaya,” kata Iswahyudi.

Ia melanjutkan, tujuan utama dari MGMP adalah mutu pendidikan. MGMP itu sendiri tuturnya, merupakan program dari pemerintah pusat yang ada kaitannya dengan akses dan peningkatan mutu.

Baca Juga :   Begal Berbondet Beraksi di 10 Tempat Diciduk Polisi 

“Iya karena ini perkumpulan guru seni budaya maka kedepan, paling tidak adalah untuk mempertahankan khalayak bangsa kita. Jangan sampai anak-anak kita ini dengan kemajuan tekhnogi budayanya sampek lali,” pungkasnya.

Upaya yang dilakukan dinas sendiri dalam meningkatkan mutu guru yakni dengan membentuk MGMP disemua mata pelajaran yang pertemuannya sudah terjadwalkan. Selain itu dari dinas juga melakukan kolaborasi dengan lesson study. (ros/yog)