Cabai Impor dari Cina Dijual Bebas di Pandaan dan Bangil

942

Pasuruan (wartabromo.com) – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Pasuruan menemukan cabai impor dari China dan India mulai dijual bebas di Pasar Pandaan dan Pasar Bangil.

Kepala Disperindag Kabupaten Pasuruan, Edi Suwanto mengatakan, setidaknya ada 4 pedagang di Pasar Pandaan serta 1 pedagang di Pasar Bangil yang secara terang-terangan menjual cabai impor tersebut dengan harga jauh lebih murah dari cabai rawit lokal.

“Kalau cabai rawit lokal sekarang masih tinggi, yakni Rp 125 ribu, tapi cabai impor ini harganya kalau di tingkat kulakan antara Rp 40-Rp 60 ribu, dan dijual ke konsumen antara Rp 60 ribu-Rp 80 ribu. Inilah fakta yang terjadi di lapangan dari hasil temuan kita,” kata Edi saat ditemui wartabromo.com, Rabu (8/3/2017).

Baca Juga :   Harta Ludes Ditipu Dimas Kanjeng Rp1 M Kakak-adik di Lumajang Putus Kuliah

IMG_0387-1

Menurutnya, Disperindag langsung mengambil beberapa sampel cabai merah, untuk nantinya dikirim ke UPT Pengawasan dan Pengadaan Barang Jawa Timur.

“Setelah kita tanya-tanya, ternyata cabai-cabai ini ada yang dibawa dari Probolinggo, Mojokerto, dan Pasar Porong. Mungkin ada pedagang yang tergiur karena murahnya harga cabai impor, sehingga mereka mau membelinya,” imbuhnya. (mil/yog)