Tegaskan Kabar Penculikan Hoax, Kapolres Pasuruan : Jangan Latah

1557

Pasuruan (wartabromo.com) – Isu penculikan anak yang tersebar di media sosial sejak seminggu terakhir dan membuat ketakutan para orang tua khususnya di wilayah hukum Polres Pasuruan ditegaskan sebagai berita bohong atau hoax.

Kapolres Pasuruan, AKBP M. Aldian mengatakan, masyarakat terutama para orang tua tidak boleh takut berlebihan terkait menyebarnya isu yang belum tentu kebenarannya tersebut.

“Hoax. Gak perlu takut berlebihan dan gak perlu ikut – ikutan men-share,” kata AKBP M. Aldian saat dikonfirmasi wartabromo.com, Rabu (22/3/2017).

Dijelaskannya, sampai detik ini Polres Pasuruan dan jajarannya belum mendapatkan laporan apapun terkait terjadinya aksi penculikan anak seperti yang dihebuskan melalui media sosial tersebut.

Baca Juga :   Tim Labfor Belum Temukan Penyebab Kebakaran Pabrik Pengolahan Karet

fb.

“Gak ada tuh orang tua yang lapor kehilangan anak sampai sekarang. Logikanya orang tua gak mungkin diam kalau kehilangan anak, ” tegasnya.

Menurutnya, masyarakat terutama netizen untuk tidak mudah percaya terhadap berita bohong yang disebarkan oleh orang – orang tak bertanggungjawab yang membuat resah dan kegaduhan.

“Kalau ada. Silahkan ke SPK Polres dan Polsek. Jangan laporan di Medsos. Gak usah ikut-ikutan share sana – sini. Latah!, ” tandasnya.

Seperti diketahui, isu penculikan anak terus tersebar di media sosial secara viral baik melalui facebook, aplikasi Whatsapp dan lainnya. Selain kabar tentang peristiwa yang terjadi di salah satu lokasi, netizen juga men-share gambar – gambar dan video aksi penculikan yang terekam CCTV. (yog/yog)