Jadi Prioritas PDIP, Tidak Membuat Gus Ipul Terlena

867

Pandaan (wartabromo.com) – Disebut jadi prioritas utama PDI Perjuangan dalam proses pencalonan dan pertarungan di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur, tidak membuat Gus Ipul terlena. Ia terus intens berkomunikasi dengan PDI Perjuangan, bahkan terus menjajagi partai-partai lainnya.

Hal tersebut disampaikan Syaifullah Yusuf di sela pembukaan pekan KIM (Kelompok Informasi Masyarakat) se-Jawa Timur di Taman Candra Wilwatikta Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Selasa (12/9/2017).

Sebelumnya Wakil Gubernur Jawa Timur ini, mengapresiasi ujaran Wasekjend PDI Perjuangan, Ahmad Basarah yang memprioritaskan pencalonanya sebagai Gubernur Jawa Timur periode 2018-2023.

“Terima kasih selama ini sudah bisa berkomunikasi dengan sejumlah pimpinan partai politik. Kemarin sudah bisa ketemu dengan bu Mega (ketua umum PDI perjuangan),” ujar Syaifullah Yusuf.

Baca Juga :   Diminta Tanda Tangan Kegiatan Fiktif, Dewan Kesenian Lapor Bupati

Menurutnya, komunikasi yang dilakukan tersebut telah cukup membuka peluang dirinya untuk mendapatkan kekuatan politik dalam persiapan merebut Jatim satu.

Selanjutnya, Gus Ipul, panggilan akrabnya, enggan berspekulasi terkait sikap PDI Perjuangan saat ini. Pasalnya, proses pembahasan pilihan figur oleh PDI Perjuangan masih dalam tahap pembahasan.

“Kita tunggu keputusan dari Ibu Mega, keputusan PDI Perjuangan,” tambahnya.

Selain itu sejumlah penjajagan juga telah diihtiarkan untuk mendapatkan dukungan politik dari partai selain PDI Perjuangan.

Diwartakan, Wakil Gubernur Jawa Timur, Syaifullah Yusuf disebut menjadi perhatian utama PDI Perjuangan dalam kaitan persiapan menghadapi Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2018 nanti. Sikap tersebut ditunjukkan setelah Syaifullah Yusuf, satu-satunya figur yang telah mendaftar di proses penjaringan PDI Perjuangan.

Baca Juga :   Niat Ambilkan Baju, Pemuda Besuk Nyaris Dimassa

Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Sekjend PDI Perjuangan, Ahmad Basarah dalam safari politik ke ke pondok pesantren (ponpes) Bayt Al-Hikmah Kota Pasuruan, Kamis (8/9/2017) siang. (ono/ono)