Empat Korban Tertabrak Kereta Berstatus PNS di Kemenag Kota Pasuruan

1247

Nguling (wartabromo.com) – Seorang korban tewas dan tiga luka akibat Kecelakaan maut di perlintasan tak berpalang pintu di Nguling, Kabupaten Pasuruan, (21/9/2017) disebut-sebut berstatus pegawai negeri sipil (PNS). Empat korban sehari-sehari bertugas di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pemkot Pasuruan.

Selain bekerja di Kemenag, dua dari empat korban juga dikabarkan sebagai Pengurus PD Muhammadiyah Kota Pasuruan, yakni korban meninggal dunia dan seorang lainnya yang dikabarkan kritis setelah dihantam kereta.

Berikut data yang berhasil dihimpun wartabromo.com dari kepolisian :

  • Pengemudi mobil, M KHOLIL (50 th), Islam, PNS, alamat Perum Gading Permai, Kec Gadingrejo Kota Pasuruan (Luka berat/kritis);
  • penumpang BAMBANG SUTRISNO (51 th), Islam, PNS, alamat dsn Brandong Rt 02 Rw 02 Ds sumberdawesari kec grati kab pas (LR) penumpang tengah sebelah kanan;
  • M. YAZID (53 th), Islam, PNS, alamat Sutojayan Rt 06 Rw 01 Kel Pohjentrek Kec Purworejo Kota Pasuruan (Luka Ringan) penumpang tengah sebelah kiri;
  • GHOZY ALI MURTADHO (52 th), Islam, PNS, alamat Jl patimura III/85 Rt 04 Rw 01 Kel Bugulkidul Kec Bugulkidul Kota Pasuruan (Meninggal Dunia) penumpang depan sebelah kanan.
Baca Juga :   Bayi Kembar Siam Brojol Lahir di Probolinggo

Diwartakan, sebuah mobil tertabrak kereta api di perlintasan tak berpalang pintu di Dusun Sumursawah, Desa Sedarum, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan, (21/9/2017). Toyota rush bernopol N-1018-WD putih berpenumpang empat orang tersebut berhenti seperti mogok, tepat di tengah rel. (ono/ono)