Lubangi Tembok, Kawanan Maling Gasak Barang Toko Kelontong

2144

Probolinggo (wartabromo.com) – Nasib sial dialami Umi Zakiyah (35), bagaimana tidak, toko kelontongnya di jalan raya Condong, Desa Condong, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo, dibobol kawanan pencuri, Kamis (16/11/2017). Barang dagangan raib digondol pencuri, dengan kerugian mencapai Rp. 15 juta.

Berdasarkan informasi yang didapat wartabromo.com, pencurian itu diperkirakan terjadi pada Kamis dinihari. Namun, pembobolan toko bernama ‘Strawberry’ ini, baru diketahui pemiliknya pada pagi hari. Saat itu, seorang sopir angkutan desa bermama Bawon (46), menuju belakang toko yang juga merangkap konter HP, sekitar pukul 07.00 WIB.

“Saat itu, saya masih berada di rumah. Kemudian ada sopir Lin (angdes, red) yang datang ke rumah, ngasih kabar kalau toko saya bagian belakangnya lubang,” tutur Umi Zakiyah di lokasi.

Baca Juga :   Curi Lovebird, Pria ini Tewas Diamuk Massa

Mendengar kabar itu, wanita berparas ayu ini terkejut. Ia pung langsung bergegas menuju toko, yang terletak sekitar 100 meter di selatan rumahnya. Setelah dicek, ternyata ada lubang seukuran tubuh orang dewasa di bagian belakang toko.

Ia pun memeriksa barang yang hilang. Sejumlah barang di dalam toko raib, diantaranya dua slop kartu perdana berisi 200 keping kartu perdana, batere Handphone, uang receh dan kepingan koin senilai Rp. 200 ribu, sebuah speaker aktif, dan puluhan bungkus rokok berbagai merk. “Saya periksa barang-barang, ternyata sudah banyak yang hilang. Kerugiannya sekitar Rp.15 juta mas,” ujar Umi.

Umi mengaku sudah 3 tahun membuka toko kelontong. selama itu, memang tidak ada penjaga saat malam hari. Bahkan siang hari pun, Umi sendirian menjaga toko yang berada tepat dipinggir jalan raya itu. “Saya jaga toko sendirian, kalau malam saya pulang ke rumah di utara toko,” terang wanita tanpa anak ini.

Baca Juga :   Soekarwo Sarankan Wali Kota Probolinggo Sering Ajak Dewan Ngopi Bareng

Dari pemeriksaan di lokasi oleh Polsek Gading dan Satreskrim Polres Probolinggo, polisi mengamankan bekas sidik jari pelaku dan memeriksa lubang berdiameter 20 centimeter, yang dibobol pelaku. Diduga kuat, pelaku berjumlah lebih dari satu orang.

“Dari lubang bekas masuknya pelaku, kami memperkirakan pelaku lebih dari satu orang. Hanya saja, apakah pelakunya warga sekitar atau di luar kawasan ini masih kita dalami, karena TKP berada dipinggir jalan,” ungkap Kapolsek Gading, AKP Sugeng Supriyanto. (cho/saw)