Natal & Tahun Baru, 150 Ribu Wisatawan Ditarget Kunjungi Probolinggo

777

Probolinggo (wartabromo.com) – Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), jadi momentum Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo untuk menggenjot jumlah kunjungan destinasi wisata. Setidaknya 150 ribu wisatawan ditargetkan berkunjung ke sejumlah lokasi wisata unggulan.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan (Disporaparbud) Probolinggo, M Sidik Widjanarko mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan empat destinasi wisata andalan. Keempat wisata itu adalah Wisata Gunung Bromo di Kecamatan Sukapura, Air Terjun Madakaripura di Kecamatan Lumbang. Kemudian ada Snorkeling yang terletak di Pulau Gili Kecamatan Sumberasih dan Pantai Bentar di Kecamatan Gending.

Selain empat wisata andalan itu, ada juga Pantai Duta di Kecamatan Paiton serta Ranu Agung dan Ranu Segaran yang berlokasi di Kecamatan Tiris.

Baca Juga :   Donasi Sosial Bumi Putera Bromo Marathon Dipertanyakan

“Kami menyiapkan beberapa destinasi lainnya untuk menyambut libur pergantian tahun nanti. Kami yakin destinasi wisata ini bakal disesaki wisatawan,” ujar Sidik, Minggu (10/12/2017).

Mantan Kadisperindag ini menjelaskan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pengelola tempat wisata mulai dari pelayanan tiket hingga tingkat keselamatan pengunjung. Khusus untuk wisata ekstrem, pihaknya mewanti-wanti pengelola untuk menambah personil.

“Itu untuk antisipasi jika terjadi kecelakaan atau bencana alam,” katanya.

Pemkab, menurut Sidik, selain memoles wisata unggulan, juga akan menggelar even wisata, sebagai alternatif lokasi kunjungam wisatawan. Even itu berupa Hadrah On The Street yang akan digelar di Kota Kraksaan. Kemudian Carnival Night yang rencananya bakal dipertunjukkan di Pendopo agung Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura.

Baca Juga :   Jeram Pekalen Jadi Tempat Seleksi Kejuaraan Arung Jeram Internasional

“Dengan digelarnya dua acara itu dan persiapan ekstra di sejumlah lokasi wisata andalan, kami targetkan jumlah wisatawan saat libur Nataru nanti bisa mencapai 150 ribu orang hingga lebih,” tandas Sidik. (saw/saw)