Remaja Asal Rembang Terseret Arus Sungai, Pencarian Dilanjutkan Esok Hari

710

Pasuruan (wartabromo.com) – Proses pencarian korban hilang terseret arus sungai dilanjutkan pada Selasa, 12 Desember 2017 esok. Kondisi gelap hingga cuaca tidak menentu pada malam hari, membuat proses pencarian dihentikan sementara.

Kepala BPBD Kabupaten Pasuruan, Bakti Jati Permana mengatakan, keputusan menunda pencarian remaja bernama Muhammad Mukhlis (16), setelah pihaknya melakukan kordinasi dengan sejumlah instansi, terkait dengan peristiwa ini.

“Tadi kami sudah lakukan koordinasi dengan pihak kecamatan Rembang, Polres di Kantor Desa Kalirejo (Kecamatan Bangil),” ujar Bakti.

Disebutkan dari serangkaian pertemuan itu, kemudian diputuskan pencarian dihentikan sementara, untuk dilanjutkan pasa esok hari.

Hal tersebut, menyusul kondisi cuaca yang dianggap tidak menentu disamping tim bakal kesulitan menghadapi gelap malam.

Baca Juga :   Pencuri Mobil dengan Modus Duplikat Kunci Di-Dor Polisi

“Jadi tadi kami sudah upayakan pencarian di pinggir sepanjang sungai bersama warga. Untuk malam ini kami tidak boleh memaksa pencarian,” imbuhnya.

Dimungkinkan, BPBD akan membangun posko pencarian di balai desa Kalirejo. Dan saat ini, selain telah menempatkan petugas, sejumlah perlengkapan SAR seperti perahu karet dan kebutuhan lainnya telah dipersiapkan.

Diwartakan, Muhammad Mukhlis (16), dinyatakan hilang terseret arus sungai, saat bermain dan mandi bersama tiga temannya. Sempat dibantu bambu dan lambaikan tangan, korban akhirnya hanyut di sungai yang tidak jauh dari rumahnya di Dusun Nganglang Utara RT. 01/RW. 01, Desa Oro-oro Ombo Kulon, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan.

Diperkirakan korban hanyut di sepanjang sungai Kedung Larangan Bangil. (ozi/ono).