Pendaki Asal Tuban Tersesat di Argopuro

1523

Probolinggo (wartabromo.com) – Seorang pendaki bernama Achmad Ainur Ridlo (21), asal Kabupaten Tuban, Tersesat dalam pendakian di Pegunungan Hyang atau Argopuro, Kabupaten Probolinggo. Beruntung, ia berhasil ditemukan oleh tim SAR.

Kapolsek Krucil, AKP. Machmud, menuturkan korban diketahui melalui pendakian di Pegunungan Argopuro pada Senin (5/2/2018) lalu. Ia bersama dua rekannya, yakni Lega (21) dan Aris (21), naik melalui pos pendakian Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Pos Bermi, Kecamatan Krucil.

Ketiga mahasiswa sebuah perguruan tinggi di Malang itu, berangkat dari pos Bermi sekitar pukul sepuluh siang. Mereka menuju Taman Hidup dan berkemah di sana selama dua hari. Kemudian pada Kamis (8/2/2018), keduanya kembali ke posisi Bermi. “Dengan posisi korban berjalan di depan dua rekannya. Dalam kondisi kurang cuaca bersahabat, mereka terpisah,” tutur Kapolsek, Jumat (9/2/2018).

Baca Juga :   Kasihan, Pemulung Ini Terkena Ledakan Bondet

Aris dan Lega, tiba di Pos Bermi sekitar pukul 16.00 WIB sore. Namun di pos ini, keduanya tak menemukan Achmad, rekannya. Keduanya lantas menanyakan keberadaan rekannya itu kepada petugas pos Bermi. “Ternyata korban ini tidak sampai di pos dan tidak diketahui keberadaannya oleh rekan-rekannya,” kata AKP. Machmud.

Setelah sekian lama petugas pos dan Polsek Krucil, menyatakan korban Achmad dinyatakan tersesat. Pada keseokan harinya, petugas melakukan pencarian. Namun, belum jauh melakukannya, mereka menemukan Achmad yang turun dari jalur pendakian pada Jumat pagi (9/2/2018).

Dari pengakuan Achmad, saat turun ia terpeleset ke jurang sedalam 10 meter. Namun tidak ada luka serius, hanya memar di kaki sebelah kiri karena terkilir. “Saya kemudian memutuskan untuk mencari jalur turun sendiri yang jarang dilalui orang dan berhasil mencapai jalur ke pos Bermi,” tutur Achmad.

Baca Juga :   Prihatin, Kids Jaman Now Ngelem Dekat Masjid

Oleh petugas, korban langsung diawa ke Puskesmas Krucil untuk menjalani pemeriksaan kesehatan. Dari kejadian tersebut, Kapolsek mengharapkan agar para pendaki segera melapor ke petugas apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan selama pendakian. Sehingga petugas dapat segera memberikan pertolongan,” tandas mantan Kapolsek Besuk ini. (saw/saw)