Pasuruan (wartabromo.com) – Warga Desa Bayeman, Kecamatan Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan, menggelar aksi tanam pohon pisang dan sebar benih jagung di tengah jalan. Mereka resah dan menuntut agar jalan rusak di desa mereka segera diperbaiki.
Puluhan warga baik laki-laki maupun perempuan, terlihat berkerumun hingga menutup akses jalan utama menuju pemukiman. Bak kegiatan kerja bakti, menggunakan cangkul dan alat tanam lainnya, mereka ramai-ramai menanam pohon di tengah jalan. Disamping menanam pohon pisang, beberapa lainnya, tampak menutup lubang jalan, sedangkan seorang perempuan, menebar benih jagung di jalan, hingga mirip kegiatan bercocok tanam itu.
Aksi cocok tanam di tengah jalan dilakukan sebagai bentuk protes dan kemarahan warga, setelah sekian lama permintaan agar ada perbaikan jalan, tidak mendapatkan perhatian.
“Kesabaran kami sudah habis,” kata seorang warga.
Diungkapkan, kondisi jalan yang sebelumnya mulus beraspal itu, kini sudah tertutup lumpur. Kegiatan truk dan berbagai kendaraan besar lainnya, membuat kondisi jalan membahayakan saat dilintasi. Warga kerap terpeleset dan terjatuh, terlebih bila hujan turun menutup lubang, karena membuat warga terperosok dan terjatuh.
Warga berharap, aksi merubah jalan menjadi lahan bercocok tanam ini, mendapat perhatian pemerintah, dengan segera melakukan perbaikan sehingga aktifitas warga sehari-hari normal seperti sebelumnya. (ono/ono)
