Pasuruan (wartabromo.com) – Musyawarah Idarah (Musda) ke-4, Jamiyyah Ahlith Thariqah Al Mu’tabarah An Nahdliyyah (Jatman) NU Jawa Timur, dipastikan tidak menimbulkan macet. Hal ini sekaligus menampik kabar bahwa ada penutupan jalan.
Menurut Kabag Ops Polres Pasuruan, Kompol Subadar, pihaknya telah melarang parkir di bahu jalan raya. Sebagai gantinya seluruh kendaraan ditempatkan di halaman perusahan dekat jalan masuk acara.
Sehingga dengan skema pengaturan jalan di seputar arena Musda ke-4 JATMAN Jawa Timur, diyakini tidak mengganggu arus lalu lintas Surabaya-Malang maupun sebaliknya.
“Kita sudah sediakan kantong parkir di dalam perusahan, kita larang parkir kendaraan di bahu jalan,” ujarnya kepada wartabromo.com
Hal ini sekaligus menampik kabar adanya penutupan jalur Surabaya – Malang, akibat adanya Musda ke-4 JATMAN Jawa Timur di Universitas Yudharta, Sengonagung, Purwosari, Kabupaten Pasuruan, Sabtu (31/3/2018).
Selain itu, acara Musda dipastikan bersih dari kepentingan elit politik yang saat ini tengah berkompetisi dalam kontestasi politik tahun ini.
Musda akan dihadiri oleh beberapa ulama’ dan tokoh nasional diantaranya, Habib Lutfi bin Ali bin Yahya (Rais Aam JATMAN), KH. Muh Martain Karim (Rais JATMAN Jawa Timur) ,Marzuki Mustamar (Ketua PWNU Jawa Timur), Soekarwo (Gubernur Jawa Timur, Irjen Pol Machfud Arifin (Kapolda Jatim), dan Mayjen TNI Arif Rahman. (wil/ono)
