3 Hari Hilang, Korban Tenggelam di Pantai Paseban Ditemukan

1094

Jember (wartabromo.com) – Sunari (26), warga Desa Roto, Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo, yang hilang selama 3 hari hilang akibat terseret ombak Pantai Paseban, Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember, akhirnya ditemukan. Ia ditemukan meninggal dunia oleh nelayan, sekitar 5 mil di timur TKP.

Menurut Plt Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Jember, Widi Prasetyo, sekitar pukul 17.00, Rabu (4/4/2018) ada laporan dari nelayan bahwa ada mayat mengambang di sekitar Pantai Paseban pada koordinat S8° 20′ 0,0 E113° 20′ 29,0. Kemudian tim SAR menuju lokasi dengan menggunakan perahu untuk melakukan evakuasi. Temuan itu benar adanya, namun sudah bergeser koordinatnya ke S8°19’43,4 E 113°20’13,1.

Sekitar pukul 19.15 WIB, petugas berhasil mengevakuasi mayat korban ke Pantai Paseban. Untuk keperluan identifikasi, jenasah itu kemudian dievakuasi ke Puskesmas Wonorejo Kencong.

Baca Juga :   Bawaslu Pastikan Tak Ada Atribut Pemilu di Haul Kyai Hamid

“Dibawa ke Puskesmas untuk memastikan apakah jasad itu adalah Sunari yang merupakan korban tenggelam pada Senin lalu,” ujar Widi.

Dengan berkoordinasi bersama Pemkab Probolinggo Rabu malam kemarin, korban telah diserahkan kepada keluarga. “Betul setelah dipastikan itu Sunari, maka jenasah langsung dipulangkan ke Probolinggo,” tandasnya.

Sebagaimana diwartakan, 4 warga Kabupaten Probolinggo, terbawa arus ombak Pantai Paseban. Mereka adalah Supri (57), dan Ahmad (22), warta warga Desa Kertosuko (sebelumnya ditulis Desa Roto); Sunari (26), warga Desa Roto; serta Salam (28), warga Desa Sumber Duren, Kecamatan Krucil. Dua orang yakni Supri dan Ahmad ditemukan tewas. Sedangkan Salam selamat dari musibah itu. Sementara Sunari hilang terbawa arus ombak pantai selatan Jawa.

Baca Juga :   Puting Beliung Terjang 2 Kecamatan di Pasuruan, Puluhan Kios Rusak

Mereka merupakan anggota rombongan yang dipimpin oleh Kusnan (30). Rencananya, mereka hendak melakukan ritual penyembuhan penyakit yang diderita Alma (25), salah satu anggota rombongan. (saw/saw)