Gedung Kesenian untuk Resepsi Nikah, Seniman Pasuruan Kecewa

4123

Pasuruan (wartabromo.com) – Seniman Pasuruan kecewa gedung kesenian Dharmoyudho yang baru saja diresmikan Walikota Pasuruan pada Pebruari lalu, disewakan untuk resepsi pernikahan. Hal ini membuat anak-anak yang setiap harinya menggunakan gedung kesenian ini untuk berlatih seni, tidak bisa melanjutkan aktivitasnya.

Salah seorang guru seni yang tidak ingin disebutkan namanya meminta pemerintah segera terbitkan aturan mengenai pengelolaan gedung Kesenian ini. Supaya seniman mengetahui kejelasan mengenai tujuan pembangunan Gedung Darmoyudo ini.

“kenapa kok gedung kesenian digunakan untuk mantenan, ini tujuannya untuk gedung kesenian apa gedung serbaguna,” kata guru seni tersebut, Jum’at (13/4/2018).

Sementara itu, seniman ini mengaku, setiap hari banyak sekali warga Pasuruan khususnya anak-anak yang memanfaatkan gedung kesenian ini. Diantaranya untuk latihan teater, dance bahkan seni rupa. Hal ini sesuai dengan pernyataan Setiyono, Walikota Pasuruan, yang mengharapkan Gedung ini bisa dimanfaatkan warga Pasuruan dengan baik.

Baca Juga :   Kunjungi Dinsos Pasuruan, Anggota DPRD Banyuwangi Belajar Tangani Masalah Sosial dan Rastra

“Banyak sekali prestasi dari dunia seni lukis dan tari yang go international tapi belum memiliki tempat latihan dan pertunjukan yang ideal. Nah dengan adanya Gedung Kesenian ini, semua insan seni di Kota Pasuruan akan kita rangkul, silahkan dipergunakan sebagaimana mestinya,” terang Setiyono saat peresmian Gedung, Rabu (7/2/2018).

Sebelumnya, gedung Kesenian yang bernilai 17,5 miliar ini kabarnya memang masih belum ditetapkan pengelolaannya. Sempat tersiar kabar, gedung ini nantinya akan dikelola oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pasuruan. Namun, sampai berita ini diturunkan, belum ada kejelasan terkait pengelolaan Gedung Megah ini.