Pasuruan (wartabromo.com) – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pasuruan menggelar Pagelaran Rebana Berbakiak Muslimah terbanyak. Gelaran yang diikuti 2040 muslimah ini, terinspirasi jargon Kota Pasuruan sebagai kota santri.
Suhariyanto, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pasuruan menilai, Kota Pasuruan mempunyai banyak potensi yang bisa dikembangkan. Apalagi dengan jargon kota Santri, membuat Kota Pasuruan memiliki beberapa kesenian Islam, diantaranya Al Banjari, samroh, hadrah.
“Samroh sudah banyak, rebana unik belum ada, akhirnya terinspirasi dengan bakiak saat melihat banyak santri memakai bakiak, dan dipadupadankan dengan rebana,” kata Suhariyanto.
Baca juga : [Pecahkan Rekor Muri, 2040 Muslimah Kota Pasuruan Tabuh Rebana Berbakiak]
Sementara itu, untuk gelaran rebana ini, masing-masing kelurahan di Kota Pasuruan mengirim 60 muslimah, dibagi menjadi 4 grup.
“Dibuatkan 1-2 lagu, ternyata sangat bagus dan bisa pecahkan rekor muri,” kata Suhariyanto.
Diketahui, ribuan muslimah ini memadati sepanjang jalan Pahlawan kota Pasuruan. Bukan hanya itu, Pagelaran Rebana Berbakiak ini pun menghadirkan artis Ibukota, Sahrul Gunawan yang didapuk langsung menjadi MC hingga menambah kemeriahan gelaran rebana ini. (**/**)
