Tersulut Tungku Pengasapan Ikan, 4 Rumah Warga Mlaten Terbakar

1024

Nguling (wartabromo.com) – Kebakaran landa empat rumah warga Desa Mlaten, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan, Jumat (27/4/2018). Lupa matikan tungku oengasapan ikan diduga jadi penyebab kebakaran.

Dari sejumlah keterangan, diketahui kebakaran terjadi ketika api dalam gudang pengasapan milik Suriah berkobar dan menyambar satu persatu rumah warga.

Saat itu, hampir seluruh bangunan gudang pengasapan ikan terbuat dari dinding kayu itu, dilalap si jago merah. Hembusan angin diperkirakan menjadi musabab, api menjalar dan membakar rumah warga yang berdekatan dengan gudang.

“Api membesar dan merembet ke rumah warga,” ujar Sofyan, seorang warga.

Diungkapkan kemudian, kepanikan sempat terjadi. Warga tidak mampu memadamkan api, meski terus mencoba melakukan pembasahan dwnga alat seadanya, agar api tidak merembet dan kian meluas ke pemukiman.

Baca Juga :   Kota Pasuruan Diverifikasi Untuk Diputuskan Jadi Kota Pusaka

Kondisi tersebut diperparah dengan kesulitan mobil pemadam kebakaran (damkar), yang tidak bisa masuk atau mendekat ke lokasi kebakaran. Namun, beberapa waktu kemudian, petugas damkar mencoba menyambungkan slang bantuan, hingga air dalam tangki dapat disemprotkan ke rumah dan gudang terbakar.

‘Mobil pemadam tak bisa masuk karena gang sempit,” terang Sofyan kemudian.

Dikatakan, dua rumah milik Satik dan Satuni ludes tak tersisa dilalap api. Sementara dua rumah lainnya, yakni milik Misnaji dan Sanito, tersisa separuh setelah terbakar.

Kuat dugaan, kebakaran terjadi setelah api tungku di gudang pengasapan ikan, menyulut dan membesar terkenantiupan angin kecang.

Waka Polsek Nguling Iptu Ahmad Jayadi mengatakan tak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Namun kerugian dipastikan ratusan juta rupiah.

Baca Juga :   Puting Beliung Terjang Gending

Tidak ada korban korban dalam peristiwa kebakaran rumah warga Mlaten ini. Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. (ono/ono)