Probolinggo (wartabromo.com) – Kecelakaan maut antara 3 kendaraan bermotor terjadi di jalur pantura Paiton, Kabupaten Probolinggo, Senin (30/4/2018). Akibatnya seorang pria tewas seketika pasca dilindas truk tronton.
Dari penuturan sejumlah saksi mata, kecelakaan itu bermula saat Mohabah (41), warga Dusun Kalianyar 2, RT10 RW 02, Desa Sidodadi, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, mengendarai sepeda motor, sendirian. Pria tersebut melaju dengan motor tanpa plat nomor, dari arah timur ke barat dengan kecepatan tinggi.
Sesampainya di jalan raya pantura, termasuk Desa Sumber Anyar, ia berusaha menyalip sebuah truk tronton dengan nomor polisi H-1987-BW. Saat menyalip truk yang dikemudikan Taufik (35), warga Dusun Krajan Lor II RT.08 RW.03, Desa Klampok, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo itulah, halauan kemudi motor Mohabah terlalu ke kanan.
Sementara dari arah yang berlawanan muncul sepeda motor matik dengan nopol N-6704-P yang dikendarai oleh Luluk Dwi Adelia (21), warga Panglima Sudirman RT.02 RW.02, Kelurahan Patokan, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.
“Sehingga terjadilah kontra antara kedua kendaraan roda dua, karena jarak keduanya dekat. Kemudian korban Mohabah terjatuh ke kiri dan masuk ke jalur truk tronton. Akibatnya korban ini terlindas oleh ban kanan truk,” kata Kanit Laka Lantas Polres Probolinggo, Ipda I Nyoman Harayasa.
Mohabah terlindas ban truk tronton, hingga langsung tewas di tempat lokasi kecelakaan. Jasadnya Kemudian dibawa ke kamar mayat RSUD Waluyo Jati Kraksaan. Sementara Luluk Dwi Adelia mengalami luka-luka pada tubuhnya dan dirawat di RS. Rizani Paiton. “Faktor utamanya adalah kelalaian dari korban Mohabah,” ujar Nyoman.
Ketiga kendaraan bermotor yang terlibat kecelakaan maut tersebut, kini diamankan di pos lantas Sumber Lele Kraksaan. (cho/saw)
