Miris! Perampok Bercadar Ngece Polres Pasuruan

591


Sukorejo (wartabromo) – Perampok bercadar yang kerap kali menyatroni rumah warga di wilayah Sukorejo dan Pandaan seakan sedang ngece aparat kepolisian  yang bertugas di wilayah hukum Polres Pasuruan. Pasalnya mereka masih saja dengan santainya beraksi dan menguras harta milik korbannya meski dalam perburuan petugas.

Berdasarkan data yang dihimpun wartabromo, para perampok bercadar dengan ciri-ciri operandi serupa terakhir terjadi pada awal oktober 2011 lalu. Mereka menguras harta milik Sohibul Huda (43) warga Desa Suwayuwo Kecamatan Sukorejo, Pasuruan.

Akibatnya, satu unit mobil pajero warna putih tahun 2010 nopol N 431 VG dan motor Xeon nopol N 2235 0R, amblas digondol pelaku berikut uang tunai senilai 30 juta rupiah.

Tak hanya itu, para perampok yang beraksi pada dini hari tersebut juga sempat menyekap dan memukuli seorang penjaga dan pemiliknya. Mereka masuk ke dalam rumah dengan cara membobol tembok pagar dan mencongkel jendela teras depan.

“Pelaku kami perkirakan lebih dari 6 orang yang berhasil mengacak acak rumah korban,” ujar Kasat Reskrim Polres Pasuruan lama, AKP Indra Mardiana pada 7 oktober 2011 silam di lokasi kejadian.

Sebelumnya, perampokan juga menimpa juragan beras H. Toha (60) warga Desa Ketanireng, Kecamatan Prigen, Pasuruan pada 15 juli 2011 silam. Mereka sempat memukuli istri korban, H Kholimah (55) dan berhasil membawa kabur sebuah mobil Kijang Innova Nopol N 1699 VA, sepeda motor Vario nopol N 2436 OD dan Supra X Nopol N 5423 VL, Sejumlah perhiasan emas dan uang tunai Rp 40 juta. Total kerugian korban mencapai 320 juta rupiah.

“Perampok memakai pistol dan menodong kepala saya,” ungkap Samijo (50), pembantu H. Toha yang sempat disekap oleh para perampok yang diperkirakan berjumlah 8 orang tersebut.

Dan kini, Senin (9/1/2012) di saat Kapolres Pasuruan, AKBP Achmad Ibrahim masih baru menjabat beberapa hari menggantikan Kapolres lama AKBP Agung Yudha Wibowo. Kawanan perampok yang cukup meresahkan warga ini kembali berulah. Mereka seakan nantang atau bahasa jawanya ngece-ngece karena tak satupun anggota dari kawanan perampok tersebut yang berhasil ditangkap.

Kasatreskrim Polres Pasuruan, AKP Supriyono yang juga masih baru beberapa bulan menggantikan Kasatreskrim lama, AKP  Indra Mardiana, agaknya perlu lebih bekerja keras agar kawanan tersebut segera dibekuk dan tak lagi ngece-ngece polisi.

“Kita sudah sebar petugas di lapangan dan akan segera menangkap pelaku,” sumbarnya saat ditemui wartawan, senin (9/1/2012). Ditunggu ! (yog/yog)