Pakai Sirine Tanpa Pengawalan, 18 Mobil Pajero Dihentikan Polisi

719
kasatlantas
Kasatlantas Polres Pasuruan saat menemui para pemilik mobil Pajero Sport di Mapolres Pasuruan, Senin (16/6/2014)

Bangil (wartabromo) –  Sebanyak 18 mobil Mitsubhisi Pajero sport dihentikan dan digiring paksa oleh petugas Satlantas Polres Pasuruan ke Mapolres Pasuruan, Senin (16/6/2014) siang.

Mobil- mobil tersebut dihentikan dan digiring ke Mapolres oleh petugas satlantas Polres Pasuruan yang berjaga di simpang empat pegadaian Bangil lantaran dianggap melanggar Undang-undang Lalu lintas dengan menggunakan lampu rotor dan Sirine.

Berdasarkan informasi yang didapatkan wartabromo, rombongan mobil Pajero tersebut berasa dari Jakarta dan hendak menuju Denpasar, Bali. Namun lantaran tanpa pengawalan dan menggunakan sirine maka Petugas Lantas terpaksa menghentikannya.

“Kami minta agar seluruh mobil yang dipasang lampu rotari maupun sirine tidak dinyalakan dan dibunyi selama perjalanan menuju tempat tujuan. Bila saudara meminta pengawalan secara estafet akan kami bantu dan akan kami koordinasikan dengan petugas Satlantas disetiap Polres yang akan dilalui,” ujar Kasatlantas Polres Pasuruan, AKP Untung Bagyo Rianto pada rombongan yang diketuai oleh Leo (50) warga Jakarta tersebut.

Baca Juga :   Jalur Pasuruan-Malang via Nongkojajar Kini Lebih Mulus

Tanpa bantahan, para pemilik mobil jenis sport tersebut pun langsung mencopot sirine dan lampu rotator yang ada pada mobil masing-masing di halaman Mapolres Pasuruan kemudian mereka diperkenankan untuk melanjutkan perjalanan dengan pengawalan Kanit Turjawali Aiptu Gede Sukana menuju ke perbatasan Pasuruan-Probolinggo. (gnr/yog)