Kademangan (wartabromo) – Warga Jalan Raya Bromo Kelurahan Ketapang Kecamatan Kademangan Kota Probolinggo sempat digegerkan dengan ditemukannya seorang bocah laki-laki bernama Muhammad Rodin (5) terlantar di daerah setempat.
Warga yang sempat curiga tentang keberadaan bocah tersebut pun langsung membawanya ke Mapolsek Kademangan. Mereka sempat menduga bocah malang itu merupakan korban penculikan yang sengaja dibuang oleh pelaku di daerah setempat.
“Mobilnya (yang membuang) itu langsung lari ke arah selatan (Lumajang),”ujar Isfandi, salah seorang warga setempat yang sempat mengatakan jika bocah malang ini ditemukan turun dari atas mobil Avansa warna Silver.
Namun, selang beberapa jam kemudian. Muhammad Rodin (5) akhirnya bertemu dengan ibu dan ayahnya yang datang ke Mapolsek Kademangan. Mereka adalah Seniman (37) dan istrinya Inti faah (27) warga Triwung Lor Kota Probolinggo.
Pertemuan yang berlangsung di Mapolsek Kademangan itu pun berlangsung haru. Mereka memeluk putranya sambil berurai air mata.
“Ini Muhammad Rodin, anak saya,”ujar Seniman di Mapolsek Kademangan.
Seniman mengaku, kalau putra ketiganya tersebut ingin menyusul dirinya yang sedang menjaga salah seorang keluarganya yang menjalani rawat inap di Puskesmas Ketapang
“Saya memang sengaja tidak mengajaknya (mohammad Rodin). Saya titipkan ke ibu di rumah,”ujar Seniman.
Lepas dari pengawasan neneknya, bocah tersebut ternyata menuju ke Puskesmas Ketapang dengan berjalan kaki sejauh 1 kilo meter lebih.
Namun, sebelum sampai di Puskesmas Ketapang, Bocah tersebut di temukan oleh warga. di Jalan Raya Bromo Kelurahan Ketapang Kecamatan Kademangan Kota Probolinggo dalam keadaan kebingungan.
“Untung sama warga langsung di bawa ke sini (Mapolsek Kademanga). Kalau pas tidak di bawa, bagaimana jadinya,”serunya.
Setelah mendapat keterangan dari orang tuanya . Polisi akhirnya mengijinkan Muhammad Rodin untuk di bawa pulang.
“Sekarang ini memang lagi santer-santernya (isu) penculikan anak. Kalau di buang dari mobil avanza itu tidak benar, itu omongan warga saja,”terang Kompol Dody P Iryanto menempis anggapan warga yang menduga Rodin diculik dan diturunkan dari mobil avanza silver. (rhd/yog)